Istri Pasien: Saya Sempat Dibentak Dokter Medika Mulia

Reporter: Edy Purnomo

blokTuban.com - Keluarga pasien yang meninggal malam ini di Rumah Sakit Medika Mulia Tuban mengaku sempat mengalami perlakuan tidak menyenangkan dari petugas rumah sakit.

Hal itu dituturkan Khotimah, yang tak lain adalah istri dari Purnomo, purnawirawan TNI yang meninggal dunia malam ini di rumah sakit setempat, Rabu (7/6/2017).

"Tadi saya minta penjelasan, kalau misalkan langsung ditangani kejadiannya tidak seperti ini (meninggal dunia). Apalagi tadi sempat dikasih suntikan tapi kritis, dokternya malah bentak-bentak saya dan bilang kalau itu takdir," kata Khotimah.

"Saya dan anak bertambah sedih karena bapak tidak ada," katanya yang saat itu ditemani anak perempuannya yang juga ikut menangis.

Danramil Tuban, Kapten Lasminto, yang mendapat informasi mantan anggotanya itu kritis langsung menuju ke rumah sakit. Sebelum meninggal, dia sudah berusaha meminta kepada rumah sakit agar segera memanggil dokter yang menangani pasien.

"Perawat bilang dokter tidak ada di tempat, saya minta agar ada dokter pengganti. Tapi katanya dokter dipanggil, ternyata sampai malam hari tidak datang. Sampai nyawa pasien tidak tertolong," kata Lasminto.

Dia mengaku juga sempat mendatangi seorang dokter yang disebut-sebut bisa menggantikan menangani pasien. Tapi dokter itu ternyata baru bisa datang ke rumah sakit setelah melayani pasiennya sendiri.

"Inikan pelayanan yang tidak benar, Pasien itu kritis jam 15:50 sore, sampai barusan meninggal (sekitar pukul 20:50) dokternya juga masih tidak datang," jelasnya.

Dia juga membenarkan pengakuan keluarga yang mengaku mendapat perlakuan tidak mengenakkan dari petugas dari rumah sakit.

Sampai berita ini dilansir, wartawan blokTuban.com belum bisa mendapat konfirmasi resmi dari pihak rumah sakit. Perawat di lokasi yang ditanya wartawan mengaku tidak berhak berkomentar. Petugas juga mengatakan tidak mengetahui keberadaan Humas dan direktur rumah sakit, dan tidak bersedia memberi nomor ponsel Humas ataupun direktur rumah sakit.

Sementara jenazah pasien meninggal dunia langsung dipulangkan ke rumah duka di Perum Widengan, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. [pur/col]