Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Tembok Penahan Tanah (TPT) sepanjang kurang lebih 10 meter di pinggir jalan penghubung antar kecamatan, yang ambrol sejak beberapa bulan lalu hingga saat ini belum juga diperbaiki.
Dari informasi yang dihimpun blokTuban.com, TPT yang berada di pinggir jalan Desa Maindu, Kecamatan Montong menuju ke Desa Klumpit, Kecamatan Soko tersebut ambrol pada awal musim penghujan, dan hingga saat ini belum tertangani.
Tak pelak hal itu banyak dikeluhkan oleh pengguna jalan yang melintas, dikarenakan ambrolnya TPT yang sudah terjadi beberapa bulan itu telah memakan badan jalan, hingga kurang lebih setengah meter.
Salah warga yang kebetulan melintas, Nadi (40) mengatakan, meski lokasinya berada jauh dari pemukiman, namun ambrolnya TPT tersebut akan terus merembet ke jalan dan semakin luas. "Saya tahu ini sudah lama ambrol, namun dulu belum sampai merembet ke jalan," singkat Nadi.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Maindu, Tulip Adi Tahar saat dikonfirmasi melalui pesan singkat mengaku, bangunan TPT di sisi jalan penghubung antara Kecamatan Montong dan Soko tersebut sudah pernah dibangun.
"Sudah pernah di bangun, tapi tekstur tanahnya yang memang bergerak," kata Kades Maindu, Sabtu (6/5/2017).
Terpisah, Kepala UPTD Pembangunan Umum dan Penataan Ruang Kecamatan Montong, Rais, saat dikonfirmasi mengungkapkan, kondisi itu sudah didata dan dilaporkan ke dinas terkait dan tinggal menunggu petunjuk selanjutnya.
"Sudah kita data dan dilaporkan ke dinas terkait, terkati petunjuk selanjutnya bagaiman. Syukur bisa diperbaiki dengan dana rutin agar lebih cepat tertangani," pungkas Rais. [hud/rom]
