Reporter: Moch Nur Rofiq, Edy Purnomo
blokTuban.com - Ratusan petugas gabungan akhirnya berhasil masuk mengamankan situasi di lokasi penambangan Sumur Tua yang ada di Lapangan Tawun Gegunung, tepatnya di Dusun Gegunung, Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban.
Para penambang yang ada di lokasi hanya bisa pasrah, ketika petugas mulai melakukan penertiban. Pantauan di lokasi, dua tripod, yakni kayu berbentuk segitiga yang tertancap dan dipergunakan sebagai pengait mata bor ke mulut sumur dan juga gubuk milik penambang tidak luput dari sasaran penertiban.
[Baca juga: Tolak Dibongkar, Dua Penambang Panjat Tripod]
Petugas merobohkan tripod. Tripod yang terbuat dari besi dipotong menggunakan grenda, sementara tripod yang terbuat dari kayu dijadikan beberapa buah menggunakan gergaji. Bahkan penambang juga terlihat membongkar gubuk yang selama ini mereka buat.
"Alat akan dibawa ke Polres, semua ditertibkan," jelas Plt Direktur PT Aneka Tambang, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemkab Tuban, Cucuk Dwi Sukwanto, di lokasi penertiban, Selasa (9/8/2016).
Sebelumnya, diketahui, di lokasi tersebut ada 22 Sumur Tua. Sebanyak 10 sumur yang akan dikelola oleh Perusahaan Daerah Aneka Tambang (PDAT) Kabupaten Tuban, dan sisanya sebanyak 12 sumur akan dikelola PT Pertamina dikerjasamakan dengan PT Tawun Gegunung Energi (TGE).
"Kita sudah malalui mediasi dan pengiriman surat peringatan, jika masih ditemukan alat warga maka akan kami bersihkan," ujar Field Manager PT TGE, Ervino, kepada blokTuban.com. [fiq/pur/mad]