Kepadatan Arus Lalu Lintas Bertepatan Haul Akbar Ponpes Langitan Tuban
Lantaran adanya Haul Akbar Pondok Pesantren Langitan Tuban ke 53, terjadi kemacetan dari arah Surabaya ke Semarang. Panjang kemacetan sekitar 2 KM.
Lantaran adanya Haul Akbar Pondok Pesantren Langitan Tuban ke 53, terjadi kemacetan dari arah Surabaya ke Semarang. Panjang kemacetan sekitar 2 KM.
Peringatan Haul Akbar Pondok Pesantren Langitan akan diselenggarakan Kamis, (31/08) siang ini. Acara tersebut akan dihadiri oleh ribuan santri, alumni, hingga muhibbin dari berbagai penjuru Nusantara.
Untuk menjaga kebersihan lingkungan, panitia Haul ke-53 Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan Tuban menurunkan ratusan santri untuk mengambil sampah-sampah yang berserakan, Kamis (31/8/2023).
Pemandangan tampak berbeda terjadi di dapur umum Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan Tuban. Sebab, di acara puncak haul Langitan ke-53 ini, usai salat subuh sekitar 80 santri dan alumni nampak semangat dan antusias memasak dengan jumlah yang begitu fantastis.
Para pengunjung Haul Akbar Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan Tuban ke-53 sudah mulai memasuki lokasi untuk mengikuti puncak acara haul Langitan. Hal ini membuat arus lalu lintas di Jalan Raya Tuban Babat lancar dan lenggang.
Sukses dengan pembukaan wahana Sendang Asmoro, Desa Ngino yang terletak di Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban ini berambisi untuk berkembang menjadi desa wisata skala nasional tahun 2025 mendatang.
Desa Kaliuntu merupakan salah satu desa di Kecamatan Jenu Kabupaten Tuban, terdiri dari 3 dusun yakni Dusun Krajan, Dusun Kalirejo dan juga Dusun Gedang dengan jumlah penduduk sekitar 2.500 jiwa dan dengan luas sekitar 350 Hektar.
Bagi orang tua, mendidik anak merupakan kesempatan satu kali seumur hidup, jika kita tidak bisa mendidik anak karena keterbatasan waktu, kita bisa memasukkannya di pondok pesantren, Kamis (31/8/2023).
Para tamu yang datang di Haul Akbar Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan ke-53 pada Kamis (31/8/23) tidak usah khawatir terkait lokasi parkir.
Habib Mustafa Al-Idrus Bangilan, Tuban dalam mauidhahnya selepas pembacaan surat Yasin dan Tahlil juga menceritakan indahnya akhlak Almaghfurlah Kiai Munif.