Oleh: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Saat menjalankan shalat dalam agama Islam, terdapat beberapa bacaan wajib yang harus dibaca dalam setiap rukun shalat.
Rukun shalat yang beragam bisa kita kategorikan menjadi dua jenis, yakni rukun fi’li (perbuatan) dan rukun qauli (ucapan). Dalam pemaparan kali ini akan dijelaskan tentang rukun shalat yang berupa bacaan (qauli).
Mengutip laman Nu Online, berikut bacaan yang wajib dalam shalat berupa ucapan dalam shalat berjumlah lima, yakni membaca takbiratul ihram, membaca surat al-Fatihah, membaca tahiyyat akhir, membaca shalawat saat tahiyyat akhir, dan salam pertama.
1. Bacaan Takbiratul Ihram
أَلله٠أَكْبَر
Allâhu Akbar
Artinya: “Allah Maha Besar”
Saat takbiratul ihram ini, tangan diangkat keatas, mulut mengucapkan “Allahu Akbar”, dan hati membisikkan niat. Ketiga hal tersebut dilakukan secara bersamaan.
2. Bacaan Surat al-Fatihah
بÙسْم٠اللَّه٠الرَّØْمَن٠الرَّØÙيمÙ. الْØَمْد٠لÙلَّه٠رَبّ٠الْعَالَمÙينَ. الرَّØْمَن٠الرَّØÙيمÙ. مَالÙك٠يَوْم٠الدّÙينÙ. Ø¥Ùيَّاكَ نَعْبÙد٠وَإÙيَّاكَ نَسْتَعÙينÙ. اهْدÙنَا الصّÙرَاطَ الْمÙسْتَقÙيمَ. صÙرَاطَ الَّذÙينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهÙمْ غَيْر٠الْمَغْضÙوب٠عَلَيْهÙمْ وَلَا الضَّالّÙينَ
Bismillâhirrahmânirrahîm (1)
Alhamdulillâhi rabbil ‘âlamîn (2)
Ar-Rahmânir Rahîm (3)
Mâliki yaumiddîn (4)
Iyyâka na’budu wa iyyâka nasta’în (5)
Ihdinash shirâthal mustaqîm (6)
Shirâthal ladzîna an’amta ‘alaihim ghoiril maghdzûbi ‘alaihim waladldlâllîn (7)
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Yang menguasai di hari Pembalasan. Hanya Engkaulah yang Kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah Kami meminta pertolongan. Tunjukilah Kami jalan yang lurus. (Yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.
3. Bacaan tahiyyat awal dan akhir
Tahiyyat awal yang biasanya dilakukan pada rakaat kedua dalam sholat dengan bacaan sebgai berikut:
التَّØÙيَّات٠الْمÙبَارَكَات٠الصَّلَوَات٠الطَّيّÙبَات٠لÙلَّه٠السَّلاَم٠عَلَيْكَ أَيّÙهَا النَّبÙىّ٠وَرَØْمَة٠اللَّه٠وَبَرَكَاتÙه٠السَّلاَم٠عَلَيْنَا وَعَلَى عÙبَاد٠اللَّه٠الصَّالÙØÙينَ أَشْهَد٠أَنْ لاَ Ø¥ÙÙ„ÙŽÙ‡ÙŽ Ø¥Ùلاَّ اللَّه٠وَأَشْهَد٠أَنَّ Ù…ÙØَمَّدًا رَسÙول٠اللَّهÙاَ . للَّهÙمَّ صَلÙÙ‘ عَلىَ Ù…ÙØَمَّدÙ
Attahiyyaatul mubaarokaatush sholawaatuth thoyyibaatu lillaah. Assalaamu 'alaika ayyuhan nabiyyu wa rohmatullahi wa barokaatuh. Assalaaamu'alainaa wa 'alaa 'ibaadillaahish shoolihiin. Asyhadu allaa ilaaha illallah wa asyhadu anna Muhammadar rosuulullah. Allahumma sholli 'alaa Muhammad.
Artinya: "Segala penghormatan, keberkahan, salawat dan kebaikan hanya bagi Allah. Semoga salam sejahtera selalu tercurahkan kepadamu wahai nabi, demikian pula rahmat Allah dan berkah-Nya dan semoga salam sejahtera selalu tercurah kepada kami dan hamba-hamba Allah yang saleh. Aku bersaksi bahwa tiada tuhan kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah. Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad."
Bacaan tahiyyat akhir
التَّØÙيَّات٠الْمÙبَارَكَات٠الصَّلَوَات٠الطَّيّÙبَات٠لÙلَّه٠السَّلاَم٠عَلَيْكَ أَيّÙهَا النَّبÙىّ٠وَرَØْمَة٠اللَّه٠وَبَرَكَاتÙه٠السَّلاَم٠عَلَيْنَا وَعَلَى عÙبَاد٠اللَّه٠الصَّالÙØÙينَ , أَشْهَد٠أَنْ لاَ Ø¥ÙÙ„ÙŽÙ‡ÙŽ Ø¥Ùلاَّ اللَّه٠وَأَشْهَد٠أَنَّ Ù…ÙØَمَّدًا عَبْدÙه٠وَرَسÙولÙÙ‡Ù , اللَّهÙمَّ صَلّ٠عَلَى Ù…ÙØَمَّد٠، وَعَلَى آل٠مÙØَمَّدÙ
وَعَلَى آل٠مÙØَمَّد٠، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى Ø¥ÙبْرَاهÙيمَ وَعَلَى آل٠إÙبْرَاهÙيمَ ØŒ Ø¥Ùنَّكَ ØÙŽÙ…Ùيدٌ مَجÙيدٌ ØŒ اللَّهÙمَّ بَارÙكْ عَلَى Ù…ÙØَمَّد٠، وَعَلَى آل٠مÙØَمَّد٠، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى Ø¥ÙبْرَاهÙيمَ ØŒ وَعَلَى آل٠إÙبْرَاهÙيمَ ØŒ Ø¥Ùنَّكَ ØÙŽÙ…Ùيدٌ مَجÙيدٌ
"At tahiyyaatul mubaarakaatush shalawaatuth thoyyibaatulillaah. As salaamu'alaika ayyuhan nabiyyu wa rahmatullaahi wabarakaatuh, assalaamu'alaina wa'alaa ibaadillaahishaalihiin. asyhaduallaa ilaaha illallaah, wa asyhadu anna muhammad rasuulullaah.
Aallaahumma shalli'alaa muhammad, wa'alaa aali muhammad. kamaa shallaita alaa ibraahiim wa alaa aali ibraahiim. Wabaarik'alaa muhammad wa alaa aali muhammad. kamaa baarakta alaa ibraahiim wa alaa aali ibraahiim, fil'aalamiina innaka hamiidum majiid."
Artinya: "Ya Allah, limpahi lah rahmat atas keluarga Nabi Muhammad, seperti rahmat yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan limpahi lah berkah atas Nabi Muhammad beserta para keluarganya, seperti berkah yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya, Engkau lah Tuhan yang sangat terpuji lagi sangat mulia diseluruh alam."
4. Bacaan shalawat Nabi sesudah tasyahhud akhir
اَلَّلهÙمَّ صَلّ٠عَلَي سَيّÙدÙنَا Ù…ÙØَمّدْ
Allahumma shalli ‘alâ sayyidinâ Muhammad
Artinya: “Semoga Allah memberikan shalawat bagi junjungan kami, Nabi Muhammad”.
5. Salam
اَلسَّلاَم٠عَلَيْكÙمْ وَرَØْمَة٠اللهÙ
Assalâmu ‘alaikum warohmatullâh
Artinya: “Salam dan rahmat Allah (semoga tercurahkan) bagi kalian semua”
Demikian bacaan-bacaan ini merupakan bacaan wajib dalam shalat wajib bagi umat beragama Islam, semoga bermanfaat.
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS