Bagaimana Kelanjutan Lapangan Blok Migas Tuban?

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Status Blok Minyak dan Gas Bumi (Migas) Tuban yang dioperatori Joint Operating Body Pertamina-Petrochina East Java (JOB P-PEJ), Februari 2018 akan kembali ke Pemerintah Pusat. Sebab, kontrak yang ditandatangani sejak Februari 1988 dengan durasi kontrak selama 30 tahun telah berakhir.

Seperti diketahui, saham terbesar di Blok Migas Tuban dimiliki oleh Negara, dalam hal ini PT Pertamina Hulu Energi (PHE) dan sebagian kecil Petrochina. Ada tiga lapangan sejauh ini yang dikelola, mulai Lapangan Mudi di Desa Rahayu, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban dan Lapangan Sukowati, di Desa Campurrejo Kecamatan Kota dan Desa Ngampel, Kecamatan Kapan, Kabupaten Bojonegoro.

Selain dua lapangan tersebut, JOB P-PEJ juga telah melakukan eksplorasi di Lapangan Sumber, Kecamatan Merakurak. Di tempat tersebut ditemukan cadangan gas yang masih terus dikaji keekonomisannya.

Terus, bagaimana perkembangan terakhir ?

Ketika dikonfirmasi blokTuban.com, Asset 4 Goverment & Public Relation Assistent Manager, PT Pertamina EP, Pandji Galih Anoraga pada Kamis (25/1/2018) mengatakan, Terkait hal tersebut tim alih kelola PT Pertamina EP terus berkordinasi degan pihak PT PHE dan JOB PPEJ.

"Hal itu kita lakukan guna menjaga kelancaran saat beralihnya pengelolaan JOB PPEJ, yang memasuki masa terminasi Februari 2018 mendatang," kata Pandji, sapaan akrabnya.

Saat disinggung opertor yang akan mengelola lapangan Blok Tuban, pihaknya mengaku belum mendapatkan kepastian. Justru, pihaknya sedang serius menyiapkan proses alih kelola ini dengan maksimal, agar jangan sampai produksi Migas dari Blok Tuban terpengaruh.

"Untuk operator sampai saat ini kami belum mendapatkan kepastiannya. Siapapun pengelolanya, yang pasti saat ini kami menyiapkan proses alih kelola ini dengan maksimal agar jangan sampai produksi dari Blok Tuban terpengaruh," pungkas Pandji.

Kabar terakhir yang dimiliki blokTuban.com, jika PT Pertamina Hulu Energi (PHE) dan Petrochina tidak melanjutkan kerjasama pengelolaan (joint operation body) di dua Kabupaten itu (Tuban-Bojonegoro) dan akan diserahkan kepada PT Pertamina Asset 4 Field Cepu. Sebab, menurut pihak PHE, pengembangan lapangan minyak dan gas bumi saat ini tidak lagi mengenal skema tersebut. [rof/ito]