Isu Garam Mengandung Kaca, Kata Pedagang di Bangilan Tak Ada

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Di sejumlah media sosial seperti WhatsApp dan Facebook beredar himbauan agar masyarakat waspada terhadap sejumlah merek garam di pasaran. Di situ disebutkan, garam merek Karapan Sapi dan Dua Anak Pintar mengandung pecahan kaca.

Di pesan yang dianggap meresahkan masyarakat itu, garam tidak bisa larut dan hancur jika direndam dalam air. Ironisnya di Kabupaten tetangga (Lamongan), ramai beredar informasi tentang ditemukannya garam yang mengandung pecahan kaca yang telah menyebar di sejumlah perumahan.

Berdasarkan penelusuran blokTuban.com di sebagian pasar tradisional Kabupaten Tuban, dua jenis merek garam tersebut tidak ditemukan. Menurut beberapa pedagang yang selama ini berkutat dengan bumbu dapur itu, tidak memperjual-belikan garam tersebut.

"Sampai saat ini belum ada distributor garam yang mengedarkan dua merek garam tersebut," ungkap Narti (44) seorang penjual bahan pokok di Pasar Bangilan, Senin (14/8/2017).

Pedagang lain di pasar milik pemerintah Kabupaten Tuban, Udin (50) melontarkan hal yang sama. Selama garam mahal ini ia hanya menjual garam dapur buatan Pati, Jawa Tengah dan buatan Jakarta.

"Saya belum pernah menjumpai garam yang ramai di Sosmed itu," terang Udin di pasar yang menjadi jujukan warga empat Kecamatan itu (Bangilan, Senori, Singgahan, dan Tambakboyo).

Dirinya yakin, pedagang di pasar Bangilan akan jeli memilih garam. Apalagi, kabarnya sudah ramai di masyarakat akan kandungan kacanya.

"Tentu akan mengkhawatirkan jika beneran. Harapannya jangan sampai masuk pasar," pungkasnya menandaskan. [rof/rom]