Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Kisah Intan Fut'ul (18) dan Sauzan Arjusnana Rizki (18) sebagai anggota Paskibraka Pemerintah Kabupaten Tuban patut menjadi inspirasi bagi siswa-siswi lainnya.
Keduanya rela mengikuti serangkaian seleksi untuk bisa diterima sebagai anggota pasukan pengibar bendera pusaka pada upacara kemerdekaan Republik Indonesia.
Setelah lulus Sekolah Menengah Atas (SMA), kini keduanya ingin mengabdikan diri kepada negara. Baik Ini Fut'ul maupun Sauzan telah mendaftar di sekolah Pemerintahan.
Intan yang merupakan alumni SMA Negeri 1 Tuban lulusan tahun 2017 itu kini telah mendaftar di sekolah Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) agar kelak jika lulus bisa mengabdi di Pemerintahan.
"Saat ini telah mendaftar di IPDN, namun belum tahu diterima atau tidak," kata Intan kepada wartawan blokTuban.com, Jumat (7/7/2017)
Jika dinyatakan diterima di IPDN, Gadis yang juga pernah menjadi anggota Paskibraka Provinsi Jawa Timur itu berjanji akan mengabdikan diri sebaik mungkin untuk bangsa dan negara. Sebab, mengabdikan diri bagi bangsa merupakan cita-citanya.
"Jika diterima saya akan mengabdikan diri untuk Pemerintah, karena itu memang harapan saya," ujar gadis asal Kelurahan Baturetno, Kecamatan Tuban tersebut.
Sementara itu, berbeda dengan Sauzan. Gadis berambut pendek tersebut lebih memilih mendaftar di jenjang militer. Alumni Madrasah Aliyah Negeri Tuban ini memilih untuk bergabung di Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI-AU).
"Saya sudah mendaftar di TNI AU, saya cita-citanya bisa bergabung di Korps TNI AU," ungkap Sauzan.
Meski demikian, Gadis asal Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu itu mengaku belum mengetahui hasilnya secara pasti, apakah diterima di TNI AU atau tidak.
"Saya tidak tahu diterima atau tidak, namun saya akan berusaha sebaik mungkin agar diterima dan bisa mengabdikan diri untuk bangsa dan negara," pungkasnya.[nok/ito]
