Pasir Bengawan Solo Mahal, Pasir Kali Kening Laris

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Di tengah mahalnya harga pasir hitam dari sungai Bengawan Solo, warga di bantaran sungai Kali Kening memanfaatkan untuk mengambil pasir kuning untuk dijual. Sebab, menurut mereka pasir kuning tersebut kualitasnya tidak kalah bagusnya dengan pasir hitam.

Salah satu pengambil pasir Kali Kening di Kecamatan Bangilan, Wasito mengatakan, warga sekitar banyak yang memilih pasir kuning, karena harganya yang murah. Selisihnya pun hampir 100 persen dibanding pasir hitam dari Bengawan Solo.

"Untuk satu pick up pasir kuning kita jual Rp110 ribu, berbeda jauh dengan pasir hitam yang berharga Rp250 ribu," kata bapak dua anak itu, saat ditemui blokTuban.com di pinggir sungai saat mengumpulkan pasir, Jum'at (14/4/2017).

Menurutnya, jika ia berangkat pagi hingga setengah hari, mampu mengahasilkan satu pick up pasir. Dengan diletakkan di pinggir jalan, agar warga mudah melihatnya ketika hendak membeli.

"Sehari satu pick up sudah senang, sebab untuk mendapat pasir harus mengambil di dalam sungai dengan bakul dari bambu, kemudian melangsir ke atas tebing di pinggir jalan," imbuh pencari pasir lain, Solikin.

Menurut keterangan yang diterima blokTuban.com dari beberapa pengambil pasir, bahwa pasir yang terkumpul sudah ada yang mengambil sendiri. Rata-rata pelanggan dari daerah Bangilan dan Kenduruan. [rof/rom]