Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Berhembus kabar tentang adanya pengurangan jatah stok pupuk bersubsidi bagi pemerintahan Tuban dari Pemerintah Pusat ternyata bukan isu belaka.
Kabar tersebut benar adanya, stok jatah pupuk bersubsidi yang harusnya 123 ribu ton untuk tahun ini, akan dikurangi dengan angka yang tidak sedikit.
Disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tuban, Murtadji, bahwa kabar pengurangan jatah pupuk bersubsidi memang benar.
Dia menyebut, awalnya jatah pupuk bersubsidi bagi Pemkab ditahun 2017 adalah sebanyak 123 ribu ton, namun kini dipangkas menjadi 110 ton.
"Memang kabarnya dikurangi, namun kita masih menunggu keterangan resminya," ujar Murtadji kepada blokTuban.com (Jumat, 14/4/2017)
Mantan Camat Bancar itu menjelaskan, saat ini Pemerintah Kabupaten juga masih mengupayakan agar jatah pupuk bersubsidi tidak dikurangi. Salah satunya dengan melakukan pertemuan bersama pihak Perusahaan Petrokimia.
"Sudah kami lakukan beberapa pertemuan, tujuannya agar stok pupuk tidak dikurangi. Hasilnya belum diketahui, dilihat saja dulu perkembangannya," pungkasnya.[nok/ito]
