Panen Jagung di Banyubang Menurun Hingga 50 Persen

Reporter: Khoirul Huda

blokTuban.com - Panen jagung musim ini yang dilakukan oleh sebagian besar petani di Desa Banyubang, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban mengalami penurunan hingga 50 persen.

Penurunan hasil panen jagung tersebut hampir dialami oleh semua petani yang berada di Desa Banyubang, yang mana saat ini sudah melakukan panen raya, Sabtu (11/2/2017).

Dari informasi yang diperoleh blokTuban.com dari beberapa petani di desa setempat, panen tersebut dipengaruhi oleh faktor cuaca, dimusim ini hujan masih sering turun, sehingga sejak usia tanaman jagung masih kecil sudah terserang bule.

"Faktor cuaca menyebabkan hasil panen tidak maksimal, dimusim-musim sebelumnya lahan satu hektar bisa panen hingga 6 ton jagung, namun musim panen sekarang ini hanya sekitar 3 ton," ungkap Yusuf, Ketua Kelompok Tani Jaya Makmur Desa Banyubang.

Terpisah, ungkapan berbeda disampaikan petani lain yang ada di Desa Waleran, Kecamatan Grabagan, Heri (33) mengaku, hasil panen jagung musim ini ia belum bisa menentukan. Dikarenakan saat ini masih dalam masa pemanenan. Namun dilihat dari tongkol-tongkolnya, lebih bagus musim ini dibanding tahun lalu. "Perkiraan saya hasilnya lebih bagus tahun ini," kata Heri. [hud/mu]