Kontributor: Novia Suryani
blokTuban.com - Ikan asap merupakan salah satu oleh-oleh andalan yang mudah dijumpai di Bumi Wali sebutan Kabupaten Tuban. Produksi ikan asap di Tuban menyebar hampir di semua desa-desa pesisir yang ada di kabupaten setempat.
Salah satu sentra pembuatan ikan asap berada di Desa Glodog, Kecamatan Palang. Desa pesisir yang terletak sekitar 16 kilometer dari pusat kota itu, mudah kita jumpai rumah olahan ikan asap yang cukup besar. Salah satunya adalah milik orang tua Nurul (37), yang dengan senang hati menunjukkan proses pengolahan ikan segar menjadi ikan asap yang berkualitas.
Nurul menjelaskan, sebelum ikan dapat diasap ada beberapa tahap yang perlu dilakukan, agar kualitas ikan terjaga. Pertama adalah mengambil ikan segar dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) untuk mendapatkan hasil terbaik, kemudian ikan dicuci dan dibersihkan siripnya menggunakan alat yang menyerupai sisir.
"Ikan harus segar, karena sangat berpengaruh dengan kualitasnya," jelas Nurul, sembari membersihkan ikan di tangannya.
Setelah dibersihkan, kata Nurul, ikan kemudian ditusuk menggunakan bambu yang telah dipotong-potong seperti penusuk sate, mulai dari kepala hingga ekor. Ikan yang sudah ditusuk biasanya akan berlubang di bagian perut, karena sebelumnya bagian ini dibersihkan. "Supaya tidak hancur, perut ikan yang bolong di bagian dalamnya ditempel menggunakan kertas kecil, proses tersebut oleh warga disebut ‘mbebeli’, terangnnya kepada blokTuban.com.
Selanjutnya ikan dijemur. Waktu menjemur ikan tidak terlalu lama. Sekitar 1 sampai 2 jam saja, karena hal ini dibutuhkan agar kertas pada proses mbebeli dapat tertempel dengan baik, dan ikan yang dipanggang dapat menghasilkan warna yang baik. Kemudian, proses terakhir adalah proses pengasapan. Pengasapan ikan dilakukan di atas tungku besar tradisional. "Dibutuhkan ketelatenan agar bara tetap menyala sebagaimana yang diinginkan, supaya ikan asap bisa matang dan warna kulit berubah menjadi cokelat keemasan," jelas Nurul menerangkan. [via/rom]
Melihat Lebih Dekat Usaha Olahan Ikan Asap
5 Comments
1.230x view