Sembahyang Imlek Dilaksanakan Dua Kali

Reporter: Moch. Sudarsono

blokTuban.com - Ada dua tradisi sembahyang dalam perayaan Imlek, yang pertama adalah sembahyang untuk arwah leluhur dan yang kedua adalah sembahyang Imlek secara bersama-sama dengan umat tionghoa yang merayakannya.

Wakil Ketua Umum Klenteng Kwan Sing Bio, Lio Pramono mengatakan, tradisi sembahyang pada saat perayaan Imlek ada dua macam. Pertama adalah sembahyang untuk leluhur dengan tujuan mendoakan leluhur yang sudah meninggal agar diberikan ketenangan, dan yang kedua adalah sembahyang untuk Imlek secara bersama dengan tujuan agar pada tahun kera api ini lebih baik.

"Kalau sembahyang untuk leluhur dilaksanakan di rumah pada pukul 12.00 di rumah dan sembahyang Imlek dilakukan di klenteng pada pukul 21.00 WIB dan 22.00 WIB," jelas pria yang akrab disapa Ko Lio itu kepada blokTuban.com

Selanjutnya, Lio menambahkan untuk sembahyang Imlek dilaksanakan di dua klenteng yakni Klenteng Mak Cocu Lintiong atau yang dikenal dengan Klenteng Perempuan tepatnya di utara Alun-alun Tuban pada pukul. Selanjutnya dilaksanakan di Klenteng Kwan Sing Bio atau Kong Cu Kwan Kong dikenal dengan Klenteng Laki-laki pukul 22.00 WIB.

"Tentunya saya berharap pada perayaan Imlek ini bisa berjalan dengan lancar dan setiap umat bisa saling menjaga toleransi," ujar Wakil Ketua Umum Kwan Sing Bio tersebut. [nok/col]