PT GCI Akan Kurangi 51 Pekerja

Reporter: Ahmad Syahid/M Fathoni

blokTuban.com -  Rekanan PT Pertamina Eksplorasi dan Produksi (EP) Asset IV Field Cepu, PT Geo Cepu Indonesia (GCI), hari ini melakukan pertemuan dengan Serikat Pekerja Kontrak Pertamina (SPKP) di Kantor PT GCI, yang berada di Distrik I Kawengan, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Rabu (23/12/2015).

Ini menyusul rencana pengurangan tenaga kerja oleh PT GCI pada tanggal 1 Januari 2016 mendatang. Adapun karyawan yang dikurangi sekitar 51 orang. Persisnya, 29 orang dirumahkan tetapi masih mendapat gaji pokok plus lauk. Dan, 22 orang tidak diperpanjang kontraknya sekaligus tidak mendapat pesangon dari perusahaan terkait.

Hal tersebut dilakukan rekanan Pertamina EP Asset IV Field Cepu dengan berbagai pertimbangan matang, selain karena jumlah produksi minyak berkurang atau menurun, perusahaan juga menjalankan aturan.

Namun demikian, para karyawan yang akan dirumahkan maupun yang diputus kontrak kerjanya, menuntut pihak perusahaan agar tetap dipekerjakan.

Menurut Camat Senori, Eko Julianto, saat ini PT GCI sedang dalam masa sulit, dimana harus menjalankan aturan dan penghematan pengeluaran. Namun di sisi lain, PT GCI harus mempertimbangkan gejolak atau konflik sosial di masyarakat bila ada pengurangan tenaga kerja, sebab para pekerja sangat membutuhkan itu untuk mencukupi kebutuhan keluarganya.

"Memang serba sulit itu, akan tetapi harus mempertimbangkan lagi terkait dampak sosial yang terjadi di masyarakat nantinya. Harapanya mereka bisa saling memahami, baik dari perusahaan maupun pekerja. Sehingga mampu meminimalisir konflik sosial masyarakat," tandasnya.

Sementara itu, pertemuan yang berlangsung sekitar pukul 09.00 WIB-10.15 WIB itu, berjalan tertib dan aman. Hadir pada kesempatan tersebut, Perwakilan PT GCI, Nico, Kapolsek Senori AKP Simon, Danramil Senori Lettu Inf Pri Wahyudi, Karyawan Kontrak PT GCI dari Nglobo Jawa Tengah (Jateng), Ngledok Jateng, dan Kawengan Senori Tuban Jawa Timur (Jatim). [hid/oni/rom]