NU Tuban Rekomendasikan Patung Kong Cho Ditutup Permanen?
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Kabupaten Tuban dikabarkan merekomendasikan penutupan patung Kong Cho Kwan Sing Tee Koen yang berdiri di halaman belakang TITD Kwan Sing Bio Tuban.
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Kabupaten Tuban dikabarkan merekomendasikan penutupan patung Kong Cho Kwan Sing Tee Koen yang berdiri di halaman belakang TITD Kwan Sing Bio Tuban.
Ketua Forum Kerukunan Antar Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tuban, Ahmad Mundir mengatakan, bahwa Tuban memiliki warisan toleransi tertinggi dari Sunan Bonang yang dituangkan dalam bentuk Kalpataru.
Patung Kong Co Kwan Sing Tee Koen kembali dibahas pada pertemuan lanjutan, bersama Tim dari Kemkopolhukam, Pejabat Forkopimda Tuban, ulama, Forum Kerukunan Antar Umat Beragama (FKUB), Ormas, dan hadir pula pihak pegurus klenteng Kwan Sing Bio.
Tiga orang tim Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) mengadakan rapat tertutup dengan wakil Bupati Tuban dan sejumlah pejabat Forkopimda, di Ruang Kerja Wakil Bupati, Kamis (10/8/2017).
Tim Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Kemenpolhukam) datang ke Tuban untuk membahas kelanjutan masalah Patung Kong Co Kwan Sing Tee Koen yang memanas akhir-akhir ini.
Patung Kong Co Kwan Sing Tee Koen akhirnya ditutup menggunakan kain berwarna putih secara keseluruhan, setelah terjadi polemik belakangan ini.
Penutupan patung Kong Co Kwan Sing Teen Koen di Klenteng Kwan Sing Bio Tuban, dengan menggunakan kain sudah mencapai progres 80 persen.
Meski tidak memiliki rumah dengan lahan luas yang dipenuhi pepohonan, namun kita juga bisa memiliki rumah yang nyaman, segar, dan lebih hidup dengan penataan interior yang tepat.
Petugas kepolisian yang mengetahui keberadaan truk misterius tersebut langsung mendatangi lokasi, di terminal wisata Sunan Bonang, Kelurahan Kebonsari Kecamatan Tuban.
Sebanyak 6.504 pengusaha di Kabupaten Tuban akan disensus oleh Petugas Sensus Ekonomi (SE) dari Badan Pusat Statistik (BPS) setempat.