<span style="color: #ff6600;"> ‎</span>Seiring kemajuan zaman dan perkembangan teknologi, persaingan dunia bisnis pun terus berlangsung ketat. Perluasan area pemasaran juga menjadi salah satu hal penting bagi para pelaku usaha.
Dalam rangka memeriahkan HUT Republik Indonesia ke-73, ratusan anak dari Taman Kanak-kanak (TK) sededarjet se-Kecamatan Rengel mengikuti lomba mewarnai gerabah ‎Ngadirejo, Minggu (12/8/2018).
Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-73, pemuda desa Rengel, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban bakap menggelar Festival Rengel Night Carnival. Lomba kreatifitas busana ini akan dibuka dalam dua kategori, yakni Carnival Kids (SD/MI dan SMP/MTs) dan Umum (SMA/Umum).
Jumat (3/8/2018) ini menjadi hari terakhir penilaian lomba Green and Clean oleh Tim Penggerak ‎PKK Kabupaten Tuban. Setelah melakukan penilaian di wilayah 20 desa perwakilan kecamatan si-Kabupaten Tuban, wilayah Kecamatan Soko dan Kecamatan Rengel jadi tempat sasaran akhir.
Ketua Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Tuban, Ali Imron menyampaikan, hingga saat ini KTNA tingkat kecamatan yang paling unggul se Kabupaten Tuban adalah KTNA Kecamatan Rengel.
‎Kecamatan Rengel dengan banyak potensi Sumber Daya Alam (SDA) berikut potensi wisata yang tersebar di sejumlah titik wilayah, menjadikan masyarakat umum ingin singgah dan menjajal berbagai jenis wisata yang ada.
Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Korem 082/Citra Panca Yudha Jaya (CPYJ) 2018 kali ini sangat berkesan bagi segenap warga masyarakat di Desa Tambakrejo, Kecamatan Rengel. Pasalnya, desa yang dikelilingi aliran Sungai Bengawan Solo dan daerah langganan banjir itu menjadi pusat program realisasi wujud bakti TNI pada masyarakat.
Proses pembebasan lahan warga di wilayah turut Sungai Bengawan Solo di Kecamatan Rengel dan Soko masih dalam tahapan negosiasi penetapan harga kompensasi.
Pertengahan tahun 2018 merupakan musim kemarau. Meski demikian, masih ada beberapa lahan pertanian warga yang masih dapat melakukan panen raya di sela kemarau ini.
Tradisi ziarah kubur, atau juga sering disebut <em>Sekar Makam </em>oleh sebagian besar masyarakat ‎Kabupaten Tuban ‎masih banyak dilakukan ketika sebelum dan sesudah bulan Ramadan.