Bupati Janjikan 'Bonus' Kepada Pemberi Info Miras di Bumi Wali
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban tengah serius dalam memberantas produksi Minuman Keras (Miras) jenis arak di Bumi Wali.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban tengah serius dalam memberantas produksi Minuman Keras (Miras) jenis arak di Bumi Wali.
Setelah beberapa kali menolak beras dari petani dengan alasan tidak sesuai standat kualitas, beberapa hari yang lalu, Bulog Tuban menerima 70 ton beras dari petani. Melalui program Serapan Gabah (Sergab) atau Beras dari petani.
Sepanjang tahun 2019, petugas Satpol PP Kabupaten Tuban telah mengingatkan penjual minuman beralkohol dengan kadar rendah untuk mengurus izin di Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja. Pejual tersebut berasal dari Kecamatan Kerek, Montong, dan Palang.
Seorang penjual sate di Desa Karangagung, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, GN diam-diam menyembunyikan arak delapan botol di dalam termos nasi.
Sepanjang bulan Januari hingga Maret tahun 2019, tercatat sudah ada 7 kasus kekerasan terhadap perempuan.
Memasuki musim panen padi, Bulog sudah mebuka Program Serapan Gabah atau beras dari petani (Sergap), targetnya di tahun 2019 ini 20 ribu ton. Akan tetapi, hingga saat ini Bulog belum menerima beras dari petani karena tidak sesuai kualitas
26 hari menjelang pesta demokrasi pada 17 April 2019, Bupati Tuban, Jawa Timur, Fathul Huda meminta Kapolres AKBP. Nanang Haryono dan Dandim 0811 Letkol Inf. Nur Wicahyanto memetakan teror di wilayahnya. Masyarakat harus diberikan rasa aman dan nyaman, dalam menyalurkan hak suaranya.
Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak masih terus terjadi di Kabupaten Tuban dan pada tahun 2018 mengalami kenaikan, khususnya dikekerasan seksual. Hal ini terlihat berdasarkan data dari Dinas Sosial dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Tuban.
Curah hujan tinggi yang melanda sejumlah wilayah Kabupaten Tuban, mengakibatkan beberapa titik daerah tersebut rusak. Banjir, longsor dan jalan rusak, mulai ditemui di tiap wilayah. Seperti halnya yang terjadi sekitar jalan Singgahan-Montong Km 1 ini.
Pertamina EP berkepentingan terhadap implementasi Enhanced Oil Recovery/tertiary recovery (EOR) di Indonesia salah satunya di Lapangan Sukowati. Mengingat proven resources dengan tingkat kesulitan eksplorasi terendah praktis kini telah habis dieksploitasi dan menyisakan tingkat kesulitan yang lebih tinggi untuk mengurasnya.