Persatu Siap mencoret daftar pemain yang kini tengah menjalani tahap seleksi. Hal itu dilakukan usai tim kebanggaan masyarakat Tuban tersebut menelan kekalahan telak saat melakukan laga uji coba melawan Madura United, di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Minggu (5/1/2017) kemarin.
Beberapa pemuda-pemudi yang mengatasnamakan Fans Megantara Fm, Karang Taruna Kecamatan Kerek, Kerek News, Komunitas Konter Kerek (K3), Komunitas Peduli Kasih (Kompak) serta Pemuda-pemudi Tuban Peduli Sosial (PTPS) melakukan penggalangan dana di seputaran Pasar tradisional Desa Margomulyo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban.
Orang bilang, kegemaran mengendarai trail merupakan hobby mahal. Otomatis, untuk menjadi bagian komunitas trail harus memiliki trail. Rupanya untuk dapat memiliki satu unit trail, minimal harus merogoh kocek Rp30 juta lebih. <div dir="auto"> </div>
Desa Kedungharjo yang masuk di Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur termasuk daerah penghasil anyaman dari bambu. Di sini, ada 7 pusat kerajinan anyaman bambu yang terus menyuplai pasar daerah setempat.
Trail kian hari kian menemukan tempat di tengah pecinta otomotif dewasa ini. Seperti sekelompok warga asal Kecamatan Rengel yang menamai diri sebagai Trail Rengel Adventure Comunity atau disingkat Traco.
Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban menargetkan bulan Agustus 2017, Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Kecamatan Kerek lunas.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur diharapkan tidak berdiam diri menanggapi kekurangan sarana dan prasarana (Sarpras) Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2017. Apalagi, tenggang waktunya semakin dekat.
Persatu Tuban telah bersiap melakukan Uji Coba sebelum resmi menghadapi lawan di kompetisi Divisi Utama. Kali ini, yang akan menjadi lawan dari tim berjuluk Laskar Ronggolawe itu tak lain adalah Madura United. Laga uji coba itupun menjadi ajang unjuk gigi bagi para calon pemain yang akan memperkuat Persatu, yang kini telah mengikuti tahap seleksi.
Ujian Nasional tingkat SMA sederajat tinggal dua bulan lagi. Namun, di berbagai lembaga masih ditemukan kekurangan kesiapan dalam menggelar UN tahun ajaran 2016/2017.
Setiap tahun perkara yang masuk di Pengadilan Tinggi Agama Tuban mencapai angka cukup tinggi. Dua tahun berturut-turut berkas perceraian hampir menyentuh 3.000 perkara hingga menyebabkan jadwal padat dan kapasitas gedung kurang memadai.
