96% Masyarakat Sudah Rekam e-KTP, 16% Belum Jadi
Hingga bulan Januari 2018 ini, sebanyak 96% masyarakat di Kabupaten Tuban telah selesai melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP).
Hingga bulan Januari 2018 ini, sebanyak 96% masyarakat di Kabupaten Tuban telah selesai melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP).
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tuban mengklaim, kekurangan 20 ribu blangko KTP elektronik (e-KTP) dapat diselesaikan sebelum pertengahan tahun 2018. Sebab diungkapkan pihaknya setiap harinya 500 sampai 600 blangko telah diterima dari pusat.
Satu Narapidana Kelas II B Kabupaten Tuban atas nama, Hero Kristiyan Bin Soedarminto yang divonis selama dua tahun penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kabupaten Tuban karena terbukti mengedarkan pil karnopen, mendapatkan Remisi Khusus (RK) Natal tahun 2017 selama satu bulan.
Musim tanam bagi para petani di wilayah Kabupaten Tuban saat ini telah tiba. Hal itu menyebabkan beberapa minggu ini harga hewan sapi di Pasar Hewan Desa Margomulyo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban turun, Senin (18/12/2017).
Bertempat di Desa Mojomalang, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, Rabu (29/11/2017) anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPRRI) SW. Yudha memberikan bantuan teknologi peternakan. Diantaranya dengan menggandeng Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).
Jagat maya beberapa hari ini dihebohkan dengan pemberitaan tentang penangkapan penjual kripik jamur bernarkoba.
Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Tuban, Selasa (31/10/2017) dibanjiri ratusan pemohon legalisir Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK) dan Akta Kelahiran.
Untuk mempermudah perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) bagi para pemula, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Tuban melaksanakan perekaman di sekolah-sekolah.
Selasa (26/9/2017) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tuban kembali mendapatkan kiriman blangko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) dari Pemerintah Pusat sebanyak 4.000 blangko.
Kartu Tanda Penduduk Elektrik (e-KTP) merupakan program terbaru dari pemerintah, di mana pengolahan data atau identitas penduduk secara keseluruhan dapat terkomputerisasi. Dari segi tampilan memang mirip dengan jenis KTP Nasional, akan tetapi mempunyai bentuk fisik yang berbeda. Hal ini dikarenakan bahan pembuatan yang digunakan untuk membuat KTP Nasional dan e-KTP berbeda.