Gadis Tuban Jalan Kaki ke Jakarta
Ayah Mayu: Dia Berangkat Tanpa Sepengetahuan Saya
Kisah Mayu Sekar Pulih (25), perempuan asal Desa Kepohagung, Kecamatan Plumpang, Tuban, yang berjalan kaki dari Tuban menuju Jakarta dibenarkan orang tuanya.
Kisah Mayu Sekar Pulih (25), perempuan asal Desa Kepohagung, Kecamatan Plumpang, Tuban, yang berjalan kaki dari Tuban menuju Jakarta dibenarkan orang tuanya.
Mayu Sekar Pulih (25), asal Desa Kepohagung, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, rela berjalan kaki menuju Jakarta. Dia berjalan kaki sejak kemarin Sabtu dan saat ini sudah sampai di Semarang.
Pengadilan Negeri (PN) Tuban menggelar tes urine bagi seluruh pegawai yang berdinas di pengadilan tersebut, Rabu (13/9/2017) pagi.
Menjelang Idul Adha arus kendaraan pengangkut hewan kurban yang keluar masuk Jawa Timur melewati jalur alternatif Jatirogo-Bojonegoro meningkat. Kendati begitu, semenjak awal Agustus hingga hari ini, Senin (28/8/2017) tak ada satu pun tercatat kendaraan pengangkut hewan yang masuk data check point (pos periksa/karantina) di ger
Ini pertama kalinya aku bertugas ke luar negeri untuk liputan. Setelah bergelut di bidang jurnalistik sejak tiga tahun lalu. Jujur aku merasa gugup. Bapak dan ibu tak pernah membiarkan aku pergi terlalu jauh. Bahkan ketika aku akan berkuliah ke ibu kota, sementara Bapak dan ibu menetap di Yogyakarta, mereka menangis. Ada saja alasan tak masuk akal untuk menahanku. Padahal perjalanan dengan kereta tak sampai satu malam. Kini mereka harus merelakan anak gadis semata wayangnya terbang jauh hingga ke daerah timur raya Asia. Untung saja mereka tidak memaksa ikut dan memantau pekerjaanku selama 24 jam.
Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein menanggapi pertemuan lintas fraksi yang diselenggarakan di salah satu hotel, Minggu kemarin.
Sambil menunggu Surat Pernyataan Miskin (SPM) dari Dinas Kesehatan (Dinkes), warga miskin asal Kedungmakam, Jatirogo, Tuban dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr R. Koesma Tuban, Minggu (2/7/2017). Pasien Puskesmas Jatirogo atas nama Painah (63) tersebut, dirujuk sejak pukul 13.00 WIB siang tadi dengan menggunakan ambulan Puskesmas.
Peristiwa nahas sembilan tahun silam akan melekat kuat di benak Dodik Purwanto (32). Tepatnya pada 2008 silam ia terlibat kecelakaan yang menjadikannya cacat seumur hidup. Kini ia menjalani hidup hanya dengan satu kaki.
Keluarga pasien yang meninggal malam ini di Rumah Sakit Medika Mulia Tuban mengaku sempat mengalami perlakuan tidak menyenangkan dari petugas rumah sakit.
Komandan Koramil (Danramil) Tuban, Kapten Lasminto, melabrak petugas Rumah Sakit Medika Mulya, Rabu (7/6/2017) malam ini. tu dilakukan, setelah mendengar salah satu purnawirawan TNI yang bernama Purnomo, warga Perum Widengan, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, meninggal di rumah sakit setelah kritis, dan belum sempat mendapat penanganan dari dokter jaga.