
Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Pasar Hewan Desa Margomulyo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban terpantau ramai, Senin (12/5/2025) pagi. Menjelang Idul Adha, pasar ini dipadati pembeli sapi kurban dari berbagai daerah.
Setiap sudut pasar ramai dengan aktivitas jual beli, dan harga sapi mulai merangkak naik.
Pantauan harga sapi pedaging mengalami kenaikan signifikan, berkisar antara Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta per ekor. Meski naik, tingginya minat pembeli tak surut.
"Rata-rata per ekor naik Rp 1 juta, itu kualitas bagus, stok untuk persiapan kurban Lebaran Haji," ujar Bambang, pembeli asal Pekalongan.
Pasar hewan ini memang menjadi langganan favorit setiap menjelang Idul Adha. Tak hanya pembeli dari Tuban, pengunjung juga datang dari Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Jawa Barat.
Mereka rela menempuh perjalanan jauh demi mendapatkan sapi lokal Tuban yang terkenal akan kualitas dagingnya.
Sebagian besar sapi yang dibeli akan dibawa kembali ke daerah asal pembeli untuk dijual ulang atau dikurbankan. Para pembeli sengaja datang lebih awal guna mendapatkan harga yang masih relatif terjangkau.
Lonjakan permintaan terlihat jelas dalam sepekan terakhir. Sirkulasi penjualan sapi meningkat drastis hingga 80 persen, dari semula sekitar 300 ekor per hari menjadi 500 ekor. Kondisi ini berdampak pada harga jual yang ikut terdongkrak.
"Untuk harga sapi daging menjelang Idul Adha ada peningkatan, jadi antara kisaran Rp 1 juta sampai Rp 1,5 juta," kata Hanto, pengurus Pasar Hewan Kerek.
Untuk mendapatkan sapi layak kurban, pembeli saat ini harus menyiapkan dana antara Rp 19 juta hingga Rp 26 juta per ekor. Meski begitu, proses tawar-menawar masih ramai dilakukan.
[Al/Rof]