Pahami 3 Unsur pada Gas Air Mata, Bahan Kimia yang Ditembakkan di Stadion Kanjuruhan

Oleh: Dwi Rahayu

blokTuban.com - Kabar duka menyelimuti Indonesia, khusunya para pecinta sepak bola.

Kerusuhan yang sempat terjadi di Stadio Kanjuruhan membuat aparat keamanan menembakkan gas air mata ke kerumunan para penonton, pasca pertandingan Arema  melawan Persebaya.

Lantas apa unsur yang terkadung di dalam gas air mata? 

Melansir The Conversation, gas air mata adalah perpaduan bahan kimia yang digunakan untuk mengontrol atau membubarkan kerumunan.

Mantan Dokter PSIS Semarang, Mufidah seperti yag dikutip Suara.com jejaring blokTuban.com, menerangkan terdapat 3 unsur dalam gas air mata.

Gas air mata mengandung unsur chroloacetophenone (CN), o-cloro-benzylidene (CS), dan terakhir oleoresin capsium (OC).

"CN dan CS jika diledakkan dalam dekat akan menimbulkan gangguan pada mata," terangnya. 

Sementara itu, serbuknya dapat melukai mata. Apabila terkena gas air mata maka dapat menyebabkan peradangan pada konjungtiva, iritasi pada kornea mata dan dapat menyebabkan gangguan penglihatan.

Lebih dari itu, selain menganggu area mata, bahan kimia tersebut juga menyebabkan batuk, kesulitan bernapas, hingga iritasi pada kulit.

"Sedang gas air mata jenis OC dapat menimbulkan mata bengkak, menimbulkan jaringan baru atau pembuluh darah baru pada kornea yang seharusnya jernih," tambahnya.

Apabila seseorang menghirup gas air mata dan terlebih pada kondisi terdesak akan menyebabkan hidung berair. Serta menyebabkan rasa terbakar di tenggorokan dan dada mulai nyeri dan sesak nafas.

Gas air mata tidak akan sampai tahap mematikan atau menyebabkan kerusakan permanen pada bagian tubuh. Namun hal tersebut hanya terjadi ketika gas tersebut dilontarkan pada tingkat rendah ataupun di ruang terbuka.[dwi]

 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS