5 dari 14 Anak Terindikasi Demam Berdarah, Dinkes Tuban Lakukan Fogging di Lingkungan Peternak Sapi

Reporter : Muhammad Nurkholis

blokTuban.com - Dinas Kesehatan bersama Pemerintah Desa Sumurjalak melakukan kegiatan fogging tepatnya di Dusun Tegalrejo, Desa Sumurjalak, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban. Kegiatan ini dilaksanakan karena terdapat 14 kasus anak yang mengalami demam dan 5 terindikasi terkena penyakit demam berdarah di desa setempat.

Mewabahnya penyakit ini disebabkan adanya intensitas hujan sedang, ditambah lagi lingkungan di Dusun Tegalrejo mayoritas penduduknya merupakan seorang pengembala atau ternak sapi. Fogging sendiri merupakan langkah terakhir, setelah dilakukan seperti pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan 3M plus.

“Kita mendapat laporan dari pemerintah desa setempat bahwasanya meminta agar di Desa Tegalrejo dilakukan fogging dan setelah melakukan beberapa tahapan dan proses, dari Dinas Kesehatan menyetujui mengadakan fogging di Dusun Tegalrejo,” ucap Susilowati Penanggungjawab Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular Dinkes Kabupaten Tuban kepada blokTuban.com, Sabtu (3/09/2022).

Sementara itu, menurut Kepala Desa Sumurjalak, Jinawan membenarkan terjadi kasus demam berdarah di Dusun Tegalrejo. Sedikitnya 5 dari 14 anak diantaranya terindikasi positif demam berdarah. Meski sebelumnya sudah sering dilakukan kerja bakti setiap minggu di lingkungan sekitar. 

Untuk dusun lain, lanjut Jinawan yang berada di Desa Sumurjalak seperti Dusun Jalak dan Dusun Murgung juga selalu rutin mengadakan kerja bakti dan pembasmian sarang nyamuk menggunakan obat libasid. "Penyemprotan dilakukan menggunakan tangki obat penyemprot padi," ujarnya.

Di Kabupaten Tuban sendiri berdasarkan data Dinas Kesehatan, diketahui terdapat 211 kasus demam berdarah. Sedangkan untuk kecamatan yang paling tinggi berada di Kecamatan Soko dengan 40 kasus terhitung dari Januari sampai Juni 2022.

Untuk masyarakat yang ingin mengadakan penyemprotan fogging bisa menghubungi pihak puskesmas terdekat. Pengajuan permintaan fogging nantinya dari petugas akan survei apakah memang perlu dilakukan upaya penyemprotan fogging atau tidak. Selain itu agar kejadian demam berdarah tidak terjadi di lingkungan sekitar, sebaiknya tetap melakukan PSN dan 3M plus. [Nur/Dwi]

 

 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS