17:00 . BMKG Tuban Himbau Masyarakat di Tujuh Kecamatan Ini Waspada Potensi Hujan   |   16:00 . Ramadhan 2023, Masjid Agung Tuban Siapkan 400 Porsi Takjil Setiap Hari   |   15:00 . Jumat Curhat, Kapolres Tuban Sampaikan Gangguan Kamtibmas Selama Ramadhan dari Perkelahian Pemuda dan Pencurian   |   14:00 . Waspada, Penyakit LSD Serang 389 Ekor Ternak Sapi di Tuban   |   13:00 . Bupati Tuban Tegaskan Tak Ada Ganti Rugi Berkaitan PMK   |   12:00 . Makam Dowo, Peristirahatan Ayah Bupati Tuban ke-7 Dijuluki Makam Angker   |   10:00 . Lirik Sholawat Kullul Qlub Lengkap Arab hingga Terjemah Indonesia   |   09:30 . Literasi TBC Berbasis Komunitas Untuk Menanggapi ELiminasi TBC Tahun 2030 di Jawa Timur   |   09:00 . Naik Rp9.000, Harga Emas Antam 24 Maret 2023 Tembus Rp1.096.000 Per Gram   |   08:00 . Apa Saja Syarat Wajib Puasa di Bulan Ramadhan? Yuk Simak!   |   07:00 . Sulap Kurma Jadi Suguhan Saat Lebaran Simpel, Simak Resepnya Yuk Bunda!   |   18:00 . Nikmati Bubur Muhdor, Makanan Khas Ramadhan Ala Warga Tuban   |   17:00 . Gelar Tarhib Ramadan 1444 H, Momentum TPPI Tuban Beri Kontribusi Nyata untuk Negeri   |   16:00 . 1 Ramadan 1444 H Harga Bahan Pokok di Tuban Stabil   |   15:00 . BMKG Minta Nelayan Tuban Waspada Gelombang Tinggi 2,5 Meter Lima Hari   |  
Sat, 25 March 2023
Jl. Sunan Muria no 28, Kelurahan Latsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban, Email: bloktuban@gmail.com

Polda Jatim Terima Penghargaan dari Dirjen KSDAE

bloktuban.com | Wednesday, 23 March 2022 10:00

Polda Jatim Terima Penghargaan dari Dirjen KSDAE

Reporter : Muhammad Nur Rofiq

blokTuban.com - Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) memberikan penghargaan pada Kapolda Jawa Timur dan jajaran tahun 2022, pada Selasa (22/3/2022) di Gedung Patuh Mapolda Jawa Timur.

Reward tersebut diberikan atas penegakan hukum dalam penanganan kasus tindak pidana satwa liar di Provinsi Jawa Timur.

Ir. Wiratno, M.Sc Dirjen KSDAE, Kementerian LHK, menjelaskan penghargaan tersebut diberikan karena pihak kepolisian khususnya Polda Jatim beserta jajarannya telah terbukti membantu penegakan hukum dan pencegahan perdagangan satwa liar di wilayah Jawa. 

"Prestasi Polda Jawa Timur saya kira sudah terbukti mulai tahun 2015 sampai dengan 2022 selalu ada proses penegakan hukum, terutama ini proses penghargaan oleh Dirjen kepada jajaran Polda, sebagai rasa terima kasih dan apresiasi Kepada jajaran Polda sampai ke Polresta, Polres dan seluruhnya di seluruh Jawa Timur, bisa menjadi contoh untuk Polda - Polda lain juga," ucapnya Dirjen KSDAE, Kementerian LHK usai memberikan penghargaan di Gedung Patuh Mapolda Jatim. 

Menurutnya Wiratno, penyelundupan satwa dari Indonesia Timur. Terutama paruh bengkok, di Maluku, di Papua, bahkan termasuk cenderawasih, itu masih kerap terjadi. 

"Kita sudah mencegah kemarin berhasil di Makassar, penyelundupan yang paling bagus adalah bisa dicegah di Maluku, di Papua. Tapi burung-burung itu masih masuk di kita. Oleh karena itu, terbukti telah dilakukan penegakan hukum dibantu oleh Polda dan jajaran Dirjen Gakum yang di sini, sehingga itu salah satu kriteria," imbuhnya. 

Wakapolda Jawa Timur, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo dalam sambutannya mengatakan, tanpa koordinasi, komunikasi dan kolaborasi yang baik kejahatan - kejahatan konservasi satwa liar maupun tumbuhan kita tidak dapat melaksanakannya, pemberian penghargaan ini tentunya akan memberikan semangat bagi seluruh anggora di lapangan. 

"Penganugrahan yang diberikan oleh Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem kepada Polda Jawa Timur, tentunya ini adalah wujud dari pelaksanaan kerjasama yang baik, tentunya ini akan menjadi motivasi khususnya dalam mewujudkan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif terkait dengan masalah kejahatan konservasi," kata Wakapolda dalam sambutannya. 

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Jatim Kombes Pol Farman mengatakan Menteri kehutanan telah memberikan apresiasi terhadap upaya ungkap yang sudah dilakukan oleh Polda Jatim dan jajaran, baik di polda beberapa perkara yang sudah diungkap. 

Termasuk dari Polres-polres lebih kurang ada 10.000 hewan tadi yang berhasil kita selamatkan, sebagian kita titipkan ke BKSDA, sebagian dilepas liarkan.

"Tentunya apresiasi yang diberikan oleh Menteri Kehutanan, yang diserahkan oleh Ditjen KSDAE ini dapat memberikan motivasi kepada anggota kami, untuk lebih giat lagi kedepan sedapatnya memberikan atau menangkap pelaku-pelaku yang diduga melakukan penjualan satwa liar termasuk satwa yang dilindungi," ungkap Kombes Pol Farman. 

Dalam penegakan hukum tersebut, Polri bekerja bersama-sama dengan TNI Angkatan Laut, Angkatan Udara, Bea Cukai, dan Balai BKSDA. Sinergi terus dijaga ketika adanya info-info perdagangan satwa liar atau perkara-perkara yang terkait dengan undang-undang konservasi. [Rof/Ali]

Tag : POlda Jatim, Penghargaan, Satwa Liar, KSDAE



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokTuban TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat