Reporter : Khoirul Huda
blokTuban.com - Malam ini, Sabtu (16/10/2021) Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Cabang Tuban bakal dilantik di kantor Nahdlatul Ulama (NU) Tuban, Jalan Diponegoro. Pelantikan pengurus IKA PMII masa khidmad 2021-2026 tersebut bakal dihadiri sejumlah tokoh penting.
Prof Nur Syam, mantan Dirjen Pendidikan Islam dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama RI dijadwalkan hadir. Pria kelahiran Merakurak, Tuban itu bakal didampingi Akhmad Moquwam Ketua Pengurus Besar (PB) IKA PMII. Keduanya dijadwalkan memberikan orasi dalam acara tersebut.
Selain itu, juga bakal hadir KH.Cholilurrohman, Syuriah Pengurus Cabang (PC) NU Tuban sekaligus Majelis Pertimbangan PC IKA PMII Tuban. Ketua PC NU Tuban KH.Mustain Syukur juga dijadwalkan hadir dalam acara ini.
Ketua IKA PMII Tuban, Khoirul Huda, S.Ag mengatakan, kehadiran tokoh-tokoh penting yang juga pernah menjadi aktifis dan pengurus PMII ketika masih mahasiswa itu sharing atau berbagi ilmu dan pengalaman pada para pengurus IKA PMII dan para alumni PMII di Tuban.
‘’Sekaligus memberikan semangat pada sahabat-sahabat pengurus IKA PMII, para alumni PMII bahwa perjuangan tidak mudah. Karena Prof Nur Syam juga Majelis Pertimbangan IKA PMII Tuban,’’ ujarnya.
Prof Nur Syam misalnya, kata alumni UIN Sunan Ampel Surabaya ini, merupakan tokoh yang memulai karir dari bawah hingga menjadi tokoh dan pejabat dengan jabatan tertinggi di jajaran ASN di Kementerian Agama. Tentu liku-liku yang dilalui sangat panjang dan tidak enteng.
‘’Nah pengalaman-pengalamannya yang patut kita tahu dan diteladani sisi baiknya, agar sahabat-sahabat punya semangat untuk maju,’’ tambahnya.
Pada kepengurusan kali ini, lanjut Huda panggilan akrabnya, menghadapi tantangan yang besar. Situasi politik dan sosial di Kabupaten Tuban yang dinamis membuat para pengurus IKA PMII harus bisa menyesuaikan dan mencermati. Banyak wilayah yang bisa digarap sebagai pengabdian pada masyarakat. Sehingga, peran dan manfaat keberadaan IKA PMII bisa dirasakan oleh masyarakat.
Misalnya dengan ikut mengawal kebijakan pemerintahan dan memastikan kebijakan yang diterapkan pemerintah bisa menjadikan masyarakat lebih baik dan sejahtera. Para pengurus IKA PMII yang tersebar ke seluruh pelosok Tuban, bisa menjadi mata, telinga dan tangan masyarakat untuk menjembatani kepentingannya.
Misalnya program sosial yang dikucurkan, apakah sudah merata dan tepat sasaran atau belum. Kita bisa ikut berpesan di sana, misalnya dengan menyampaikan data warga yang berhak dan di lingkungan sekitar kita sendiri. Dengan begini bisa tepat sasaran, yang berhak menerima menjadi benar-benar menerima. Begitu juga sebaliknya.
‘’Intinya, IKA PMII diharapkan dan harus bisa mewarnai dalam setiap sendi kehidupan di masyarakat,’’ tandasnya.[hud/ono]
