[Salah] Cek Fakta: Video Kerusakan Gempa di Tuban
Beredar video yang diunggah di media sosial dengan klaim kerusakan bangunan dan tanah yang terbelah akibat gempa di Tuban. Namun setelah dilakukan penelusuran, video tersebut tidak benar.
Beredar video yang diunggah di media sosial dengan klaim kerusakan bangunan dan tanah yang terbelah akibat gempa di Tuban. Namun setelah dilakukan penelusuran, video tersebut tidak benar.
Gempa berkekuatan M6,0 mengguncang Kabupaten Tuban, Jawa Timur, pada Jumat (22/3) siang pukul 11.22 WIB. Gempa ini berpusat di laut dengan titik episentrum 5.74 LS dan 112.32 BT dengan kedalaman 10 Km.
Akibat guncangan gempa 6.0 magnitudo yang terjadi di timur laut Tuban sebuah bangunan bekas Balai Desa di Desa Dagangan, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, mengalami kerusakan, Jumat (22/3/2024).
Hingga saat ini dari data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Tuban, terdapat 7 kali gempa susulan, Jumat (22/3/2024).
Gempa bumi susulan kedua dengan magnitudo 3.3 dengan jarak 127 kilometer arah laut dari Jenu-Tuban kembali terjadi, Jumat (22/3/2024).
Gempa bumi berkekuatan 6.0 Magnitudo, mengguncang laut Tuban,pada pukul 11.22 WIB, Jumat (22/3/2024).
Gempa bumi dengan kekuatan 6.0 SR telah mengguncang Kabupaten Tuban. Pusat gempa 132 Kilometer timur laut Tuban-Jatim.
Beberapa waktu lalu, salah seorang personel NCT, Taeyong membuat gempar masyarakat di Indonesia termasuk warga Kabupaten Tuban. Bagaimana tidak, melalui akun Instagramnya, ia mengunggah sebuah potret dirinya sedang mengenakan baju batik gedhog asal Kabupaten Tuban.
Gempa bumi M5,6 dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengguncang wilayah Samudra Hindia, selatan Jawa Barat. Gempa tektonik tersebut terjadi sekitar pukul 21.08.24 Wib, Kamis (19/10/2023).
Nanang Wahyudi, Camat Kerek, Kabupaten Tuban membuat dunia maya gempar. Hal itu terjadi setelah dirinya melakukan kesalahan dalam membacakan sila ke-4 Pancasila. Videonya pun viral di media sosial.