Skip to main content

Category : Tag: Han


Sebanyak 6 Atlet Panahan Ikut Tahap Eliminasi

Sebanyak enam atlet panahan putri mengikuti tahap eliminasi Porkab Tuban 2016.<br /><br />Eliminasi yang dilakukan di lapangan Gedung Olahraga Tuban, Jumat (14/10/2016) itu, memacu para atlet untuk menarik anak panah lebih kencang agar tepat sasaran dan bisa masuk ketahap berikutnya.

Pengurus MUI Desa Se-Kecamatan Bangilan Dikukuhkan

Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) tingkat desa se-Kecamatan Bangilan dikukuhkan oleh Camat Bangilan. Pengukuhan pengurus baru periode 2016-2021 dilakukan di pendopo Kecamatan Bangilan, Kamis (13/10/2016).

Porkab IV Tuban

Cabor Sepak Bola Singgahan Tahan Imbang Bangilan 2-2

&nbsp;Cabang Olahraga (Cabor) Sepak Bola merupakan salah&nbsp;satu Cabor yang paling bergengsi dalam Pekan Olahraga Kabupaten&nbsp;(Porkab) IV Tuban 2016. Di Zona Barat pertandingan tersebut&nbsp;diselenggarakan di Lapangan Desa Sumberarum, Kecamatan Kerek,&nbsp;Kabupaten Tuban.

Jalur Penghubung Tiga Kecamatan Rusak dan Berlubang

Akses jalan Provinsi yang menghubungkan Kecamatan Senori dengan Kecamatan Parengan dan Singgahan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur mengalami kerusakan yang cukup mengkhawatirkan. Kondisi ini sudah terjadi sejak beberapa tahun terakhir, namun belum juga ada perbaikan.

GP Ansor Bangilan Gelar Konferancab

Gerakan Pemuda (GP) Ansor Bangilan mengadakan Konferensi Anak Cabang (Konferancab) yang ketiga. Kegiatan tersebut diadakan mulai pukul 14.00 WIB di komplek Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Qur'an, Kedungjambangan, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban, Jumat (7/10/2016).

Sembilan Bulan Diska Dari Singgahan Dua Orang

&nbsp;Dispensasi Nikah (Diska) agar bisa melangsungkan pernikahan di usia dini tampaknya di Kecamatan Singgahan cukup minim. Selama sembilan bulan di tahun 2016, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban mendapat 2 pengajuan Diska. Yaitu terjadi pada bulan Maret lalu.

Jalur Lingkar Selatan

Tanah Anggota Dewan di Kembangbilo Lebih Mahal?

&nbsp;Penyelesaian pembayaran tanah Jalur Lingkar Selatan (JLS) tidak serta merta diterima oleh warga Desa Kembangbilo. Pasalnya, warga menganggap pemberian harga tebang pilih.