Reporter : Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Wilayah Bojonegoro, Jawa Timur, dan sekitarnya diguncang gempabumi tektonik dengan magnitudo M3,3, Senin, 7 Oktober 2024 pukul 11.42.25 WIB. Berdasarkan analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), episenter gempa terletak di koordinat 7,05° LS dan 111,75° BT, sekitar 18 kilometer arah barat laut Bojonegoro, dengan kedalaman 12 kilometer.
Menurut Kepala Stasiun Geofisika Pasuruan, Rully Oktavia Hermawan, gempa ini tergolong dangkal dan disebabkan oleh aktivitas sesar aktif di wilayah tersebut.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif,” ujarnya.
Guncangan gempa dirasakan di Bojonegoro dan Tuban dengan skala intensitas III MMI (Modified Mercalli Intensity), di mana getarannya digambarkan seperti truk besar yang melintas. Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan yang disebabkan oleh gempa tersebut.
BMKG juga menyampaikan bahwa hingga pukul 12.16 WIB, belum ada aktivitas gempa susulan (_aftershock_) yang terdeteksi. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Pihak berwenang mengingatkan masyarakat untuk memeriksa kondisi bangunan sebelum kembali masuk ke dalam rumah, terutama memastikan bahwa bangunan tersebut aman dan tidak mengalami kerusakan yang dapat membahayakan akibat guncangan gempa.
“Hindari bangunan yang retak atau rusak dan pastikan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa untuk menjaga keselamatan,” tambah Rully. [Rof/Ali]
