Aksi Pencurian Kabel Listrik di Tuban Terekam CCTV, PLN Merugi Rp 9 Juta

Reporter : Muhammad Nurkholis

blokTuban.com – Dini hari tadi, aksi pencurian kabel listrik di Kabupaten Tuban terekam CCTV di Raya Merakurak, Sabtu (10/06/2023) sekitar pukul 03.00 Wib. 

Dalam rekaman CCTV tersebut tampak sebuah mobil berwarna silver terekam sebuah CCTV di Jalan Raya Merakurak, Desa Merakurak kabupaten Tuban usai melakukan aksi pencurian kabel. 

Menurut Manager PLN ULP Tuban, Agus Riyadi saat dikonfirmasi blokTuban membenarkan bahwa telah terjadi aksi pencurian kabel di Tuban. 

"Benar tadi pagi sekitar pukul 03.00 Wib," ujar Manager PLN ULP Tuban, Agus Riyadi kepada blokTuban.com, Sabtu (10/06/2023). 

Pria yang akrab disapa agus ini menambahkan bahwa pelaku melakukan aksinya dengan cara memotong kabel yang memiliki bahan tembaga di gardu. Kabel yang dicuri sendiri memiliki ukuran 4x150 milimeter.

 Dari aksi tersebut diperkirakan kerugian yang dialami PLN sekitar Rp9 juta. "Pencuri mengambil kabel tembaga ukuran 4x150 milimeter, dan kerugian mencapai Rp9 juta," imbuhnya. 

Aksi ini bukanlah kali pertama pencurian kabel di Kabupaten Tuban. Sebelumnya sudah ada 7 kasus pencurian selama tahun 2023.

Untuk aksi pencurian kabel di kabupaten Tuban, marak terjadi di tiga kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban. 

"2 kasus terjadi di wilayah Kecamatan Tuban selanjutnya 5 kasus terjadi di Kecamatan Rengel dan Montong," ujarnya. 

Agus memaparkan bahwa dampak dari pencurian kabel yaitu dapat menyebabkan listrik padam hingga bahaya kelistrikan yang merugikan masyarakat sekitar.

Untuk itu ia mengajak masyarakat untuk turut menjaga keamanan dengan waspada terhadap oknum mencurigakan tanpa identitas PLN yang beraktivitas di sekitar gardu distribusi milik PLN.

"Jika masyarakat melihat gerak gerik mencurigakan, segera laporkan melalui ke kantor PLN terdekat, contact center PLN 123 atau aplikasi PLN Mobile," tutupnya. [Nur/ Dwi] 

 

Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS