Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Sebaran Covid-19 di Kabupaten Tuban terus meningkat. Sehari sebelumnya ada 21 warga ber-KTP Tuban positif, di mana enam orang berdomisili di Tuban dan 15 lainnya ada di luar Tuban.
Update data yang dirilis Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Tuban, pada 15 Februari 2022 pukul 14.00 Wib, tambahan kasus baru ada 64 orang. Di mana kasus yang domisili Tuban ada 18 orang, dan di luar Tuban ada 46 orang.
Tingginya kasus baru juga diikuti kasus sembuh. Sehari sebelumnya ada 36 orang sembuh, dan untuk hari ini ada 23 orang sembuh dari corona. Sedangkan untuk kasus kematian sama dengan sebelumnya, yaitu ada satu yang meninggal dunia.
Adanya tambahan kasus baru sebanyak 64 orang, maka total kumulatif kasus corona di Tuban sebanyak 7927 orang. Sedangkan untuk kasus sembuh ada 6874 orang dan kasus meninggal dunia ada 932 orang.
Dengan demikian, Dinkes P2KB Tuban mencatat masih ada 121 orang yang statusnya dirawat atau dipantau. 84 orang berada di Isolasi Terpusat (Isoter), 11 orang di RSUD dr. R Koesma Tuban, satu orang di RSAM, dan 25 orang dirawat di RS luar Tuban.
Kepala Dinkes P2KB Tuban, Bambang Priyo Utomo mengatakan, bahwa penghitungan kasus corona saat ini berdasarkan alamat di KTP. Tidak menutup kemungkinan kasus di Tuban terus bertambah, dengan tambahan kasus dari luar Tuban.
"Ayo semua pihak tetap disiplin protokol kesehatan 5M. Bagi yang belum vaksin untuk datang ke Puskesmas supaya segera meningkat daya tahan tubuhnya," seru Bambang.
Sekedar diketahui, kasus covid meningkat hampir di seluruh provinsi di Indonesia. Di wilayah Jawa Timur memiliki kasus aktif 19.062, sembuh 395.760 dan meninggal 29.862 dari total konfirmasi 444.684 kasus. Kota Surabaya masih memegang rekor kasus baru tertinggi di Jatim sebanyak 1173 orang, dan Kota Blitar tercatat memiliki tambahan kasus baru paling sedikit yaitu delapan kasus baru. [Ali]