5 Cara Menghadapi Krisis Kepercayaan terhadap Pasangan

Reporter: -

blokTuban.com - Kepercayaan adalah bekal utama untuk menjalani hubungan yang langgeng bersama pasangan. Namun, karena beberapa alasan terkadang kamu meragukan omongan pasanganmu.

Bisa jadi karena trauma masa lalu dikhianati, trauma karena pasanganmu pernah berbohong kepadamu, atau memang karaktermu yang susah percaya dengan orang lain.
Hal ini tentu akan membuatmu memiliki krisis kepercayaan terhadap pasangan. Jangan khawatir, melansir Your Tango, berikut ini 5 cara menghadapi krisis kepercayaan pada pasangan.

1. Fokus Mempercayai Diri Sendiri

Mungkin nasihat ini sudah umum kamu dengar, tapi ini merupakan langkah awal untuk menyelesaikan krisis kepercayaanmu kepada pasangan. Jika kamu tak bisa mempercayai diri sendiri, bagaimana kamu bisa percaya dengan orang lain?

2. Definisikan Apa Arti Kepercayaan

Duduklah berdua bersama pasanganmu, lalu diskusikanlah arti dan bagaimana kalian menentukan kepercayaan masing-masing. Kamu dan pasanganmu bukanlah dukun yang bisa baca pikiran tanpa berkomunikasi, jadi daripada membiasakan diri untuk saling curiga, lebih baik saling jujur dan terbuka.

Ingat ya, kamu enggak akan benar-benar tahu jawaban atas ketidakpercayaanmu kecuali kamu dan pasanganmu saling berkomunikasi.

Hubungan adalah tentang bertanya dan menjawab. Bicarakanlah arti kepercayaan dan temukan apa yang membuatmu ragu ke pasanganmu begitu pula sebaliknya.

3. Berkacalah

Sering kali krisis kepercayaan muncul karena apa yang kamu lihat pada diri pasanganmu adalah refleksi dari hal-hal yang kamu takutkan dan enggak ingin kamu lihat dalam dirimu. Bisa jadi kamu takut pasanganmu selingkuh karena ternyata kamu sendiri yang berselingkuh.

Atau bisa jadi masa lalu diselingkuhi membuatmu tak ingin tertipu dan terluka sekali lagi. Namun, secara enggak langsung, hal ini membuat pikiran negatif menguasaimu karena belum tentu pasanganmu yang baru juga akan melakukan hal yang sama seperti pengalamanmu yang lalu.

Jadi tidak adil jika krisis kepercayaan itu datang dari dalam dirimu sendiri lalu melepaskannya kepada pasangan barumu.

4. Keterbukaan dalam Hubungan

Transparan, terbuka, dan berkomunikasi. Berhentilah bersembunyi-sembunyi menyimpan kegelisahan dan ketidakpercayaan itu seorang diri. Kamu harus berani mengakui bahwa kamu memiliki krisis kepercayaan terhadap pasanganmu.

Bersikaplah saling terbuka dan jujur sehingga krisis kepercayaan itu akan hilang dan berganti dengan jalinan hubungan yang lebih kuat.

5. Berikan Kepercayaan untuk Mendapatkan Kepercayaan

Jika kamu memberikan kepercayaan, maka kamu akan mendapatkan kepercayaan. Salah satu hal tersulit dalam krisis kepercayaan ialah memberikan kepercayaan dan kebebasan.

Berikan pengertian ke pasanganmu, jika setelah mengerti kondisi dan perasaanmu ia malah menyalahgunakan kepercayaanmu, maka dia bukan orang yang tepat untukmu.

*Sumber: kumparan.com