Masyarakat Rengel Deklarasi Perangi Narkoba dan Berita Hoax

Reporter: Dwi Rahayu

blokTuban.com - Komitmen memerangi Narkoba dan berita hoax secara nasional telah massif dilakukan. Tidak terkecuali, masyarakat Desa Banjaragung, Kecamatan Rengel, Kebupaten Tuban bersama aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Rengel tidak ingin ketinggalan mementum.

Bertempat di halaman SDN 02 Banjaragung, warga bersama aparat melakukan deklarasi tolak serta perangi Narkoba dan anti berita hoax, Minggu (26/2/2017).

Pembacaan ikrar dilakukan sebagai inti kegiatan dan bentuk komitmen warga menolak serta memerangi Narkoba dan anti berita hoax. Usai membaca ikrar, yang diikuti oleh seluruh yang hadir, lantas mereka membubuhkan tanda tangan pada banner raksasa yang berwarna putih.

Menurut panitia penyelenggara, Hartono, kegiatan tersebut dilaksanakan atas keprihatinannya terkait peredaran Narkoba yang sudah mulai merambah ke desa-desa. Untuk itu dia berharap kepada masyarakat dengan dilaksanakannya deklarasi ini agar lebih peduli sekaligus mendukung penegak hukum dalam upaya pemberantasan Narkoba.

"Salah satu bentuk perlawanan terhadap narkoba adalah membiasakan olahraga contohnya ya melaku (jalan, Jawa, red) bareng ini," ujarnya.

Acara yang dikemas dalam bentuk kegiatan jalan sehat bareng ini diawali dengan penyuluhan tentang Narkoba oleh anggota Polsek Rengel yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas, Desa Banjaragung, Aiptu Eko Susanto. Dia menjelaskan kepada masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba.

Ia mengatakan beberapa waktu belakangan, berita-berita yang tak jelas sumber kebenarannya yang memuat tentang ujaran kebencian sangat marak. Berita hoax beredar sangat cepat seiring dengan maraknya media sosial.

"Ironisnya masyarakat kerap kali mempercayai berita-berita tersebut tanpa mencari lebih dalam atas kebenarannya dan mudah membagikan berita-berita semacam itu," ungkapnya.

Alhasil, berita yang dibumbui dengan mengangkat isu Suku, Ras, Agama Dan Antar Golongan (SARA) kerap menimbulkan kegaduhan di media sosial. Bahkan tak jarang konflik yang terjadi dunia maya sering terbawa hingga ke dunia nyata, betapa hal tersebut sangat berpotensi menimbulkan perpecahan di negeri ini.

"Atas dasar itulah kami deklarasikan tolak berita hoax," kata Hartono menambahkan.

Sementara itu, Kapolsek Rengel, AKP Musa Bakhtiar, yang turut hadir dalam acara tersebut menyatakan dukungannya kepada warga Desa Banjaragung atas kepedulian masyarakat untuk memerangi Narkoba dan berita hoax. Menurutnya, upaya pihak kepolisian untuk memberantas narkoba serta perang terhadap berita hoax akan berjalan optimal dengan dukungan dari seluruh elemen masyarakat.

"Dukungan dari masyarakat sangat penting demi optimalisasi upaya kepolisian menciptakan situasi Kamtibmas yang aman," tegasnya. [dwi/col]