Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Kenaikan tinggi muka air laut, atau banjir rob menerjang sejumlah lokasi di wilayah pantai utara jawa. Terjangan air laut tersebut telah terjadi sejak beberapa hari terakhir. Sebabnya, adalah pengaruh astronomi dimana bumi, bulan dan matahari berada dalam satu garis lurus. Kejadian ini diprediksikan terjadi sampai dua hari kedepan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban mengatakan, terjangan Rob terjadi di beberapa wilayah di Indonesia. Beruntung, lembaga itu memprediksikan wilayah bumi wali aman. Mulai dari Kecamatan Bancar, yang ada di ujung barat sampai Kecamatan Palang yang berada di ujung timur pesisir Tuban.
"Potensi di Tuban memang ada, tetapi secara keseluruhan InsyaAllah aman," kata Sekretaris BPBD Tuban, Joko Ludiyono, Rabu (8/6/2016).
Tuban aman, karena dari Kecamatan Palang sampai perbatasan Kecamatan Jenu dan Tambakboyo telah dibangun tangkis pemecah gelombang. Kemudian, di Kecamatan Tambakboyo terbantu adanya beberapa pelabuhan, begitupun dengan di Kecamatan Bancar. Sehingga, hal itu bisa mencegah naiknya air laut ke daratan.
"Yang perlu kita waspadai adalah beberapa titik tanggul di wilayah Karangsari (kecamatan Tuban) yang kritis, dan kami sudah melaporkan ke balai besar bengawan solo di wilayah pantai," tandasnya.
Untuk itulah, masyarakat Tuban, khususnya yang bermukim di wilayah pesisir untuk terus waspada. Termasuk tetap mengantisipasi datangnya banjir rob. [pur/rom]
