Truk Seruduk Pohon, Sopir Terluka

Reporter: Dwi Rahayu

blokTuban.com - Nahas dialami dumtruk pengangkut pasir, Rabu (10/2/2016) siang. Sebab, truk dengan nomor polisi (nopol) L 8549 UA terlibat kecelakaan tunggal dengan menabrak pembatas tepi jalan Dr. Wahidin, tepatnya depan Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Tuban.

Data yang dihimpun blokTuban.com menyebutkan, jika truk yang disopiri Erik (22) dengan kenek Hartono (48), keduanya asal Mojokerto, berjalan dengan kecepatan tinggi dari arah timur. Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), tampak truk Varia Usaha berhenti mendadak.

"Truk Varia berhenti karena ada anak sekolah yang menyebrang," kata seorang saksi di TKP, Pri, kepada blokTuban.com.

Karena mendadak itulah, sopir dumtruk ditengarai tidak bisa mengendalika kemuda dan membelokkan kendaraan ke kiri. Sehingga menabrak pinggir jalan dan pohon. "Kalau pulang sekolah, jalan tersebut ramai anak yang menyebrang," jelasnya.

Akibat kecelakaan tunggal tersebut, sopir dan kenek truk mengalami luka ringan karena terkena pecahan kaca bagian depan. Sedang, bodi truk depan sebelah kiri ringsek. "Truk yang kami tumpangi terpaksa banting setir ke kiri, karena bodi belakang truk varia yang ada di depan terlalu dekat," tambah kenek truk, Hartono.

Ditambahkan, jika tujuan dumtruk tersebut akan ke Jenu untuk mengambil pasir. Ia masih bisa bersyukur, karena ada pohon yang menghalangi muka truk. Sebab, jika tidak akan menghantam gerobak pedagang kaki lima (PKL) yang berada di depan SMAN 2 Tuban.

Saat ini, kecelakaan tersebut masih ditangani Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tuban untuk diperoses lebih lanjut. Untuk menghindari kemacetan panjang, karena berlangsung di jalur padat Pantai Utara (Pantura), truk nahas diderek. Selain itu, perempatan lampu lalu merah di samping Polres Tuban ditutup untuk arah ke timur. [dwi/mad]