Pada putaran kedua Liga 2 Indonesia, Manajemen Persatu Tuban telah mengeluarkan dana sekitar Rp400 juta untuk mendatangkan sebanyak 10 pemain baru memperbaiki performa Persatu Tuban yang berada di dasar klasemen sementara Liga 2 Indonesia Wilayah Timur.
Melakoni laga kandang di putaran kedua pekan 14 Liga 2 Indonesia, kesebelasan Persatu Tuban harus takluk dengan skor 1-2 saat melawan tim tamu PSBS Biak di Stadion Bumi Wali Tuban, Senin (2/9/2019).
Manajemen Persatu Tuban nampaknya serius ingin mengakhiri mimpi buruk di Liga 2 putaran ke-2 tahun 2019. Striker Lamarana Diallo resmi diboyong, dan telah teken kontrak bersama manajemen yang diwakili Manager Persatu Fahmi Fikroni.
Menjelang putaran kedua Liga 2 Indonesia, Supporter fanatik Persatu Tuban Ronggomania melakukan pertemuan dengan para Koordinator Wilayah (Korwil) Ronggomania di seluruh Tuban. Pertemuan itu, berlangsung di Komplek Tuban Sport Center (TSC) Kelurahan Gedungombo, Kabupaten Semanding.
Habis gelap terbitlah terang, menjadi ungkapan yang pas dilekatkan bagi kesebelasan Persatu Tuban. Setelah klub berjuluk Laskar Ronggolawe itu berada di dasar klasemen sementara Liga 2 2019, di putaran ke-2 mimpi buruk tersebut akan disudahi.
Situasi keamanan dan ketertiban di beberapa wilayah di Indonesia, membuat PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku penyelenggara Liga 2 mengeluarkan surat status pertandingan babak pendahuluan Liga 2 grup Timur.
Putaran pertama Liga 2 telah berakhir. Di grup Wilayah Timur, Persatu berada di papan terbawah klasemen. Keadaan lagi langsung menjadi evaluasi menajemen.
Keseblasan Persatu Tuban berhasil menumbangkan kesebelasan Madura FC dengan skor 2-1 saat melakoni laga kandang di Stadion Bumi Wali Tuban, Kamis (15/8/2019) sore.
