Penandatangan Nota Kesepahaman atau Memorandum Of Understanding (MOU), dalam acara Seminar Nasional menyongsong satu abad NU yang dilaksanakan di Pendopo Kridha Manunggal, pada Minggu (31/1/2016) antara PC.NU, LP Ma'arif Kabupaten Tuban dan Unisma Malang tidak membahas pembentukan Kampus Unisma di Tuban.
Dalam acara Seminar Nasional yang dilaksanakan di Aula Pendopo Kridha Manunggal, Kabupaten Tuban Minggu (31/1/2016). Di dalam agenda tersebut, memuat penandatangan MOU antara PC.NU, LP Ma'arif dan Unisma Malang dalam membangun dunia pendidikan Tuban.
Pengurus Cabang Nadhlatul Ulama (PC NU) Tuban, menggelar Seminar Nasional dalam rangka menyongsong satu abad NU, Minggu (31/1/2016).
Setelah beberapa hari yang lalu, Supriyanto (19) warga Desa Guwoterus, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban yang nekat melakukan aksi bunuh diri dengan meminum obat rumput Herbisida Gramoxone, dan setelah mengalami perawatan yang intensif di Rumah Sakit (RS) Nahdlotul Ulama (NU) Tuban selama empat hari, lalu dirujuk ke Rumah Sakit Muhamadiyah Kabupaten Lamongan, akhirnya meninggal dunia, Senin (25/1/2016).
Nasib seseorang siapa yang tau. Bahkan anak pejabat belum tentu kelak akan jadi pejabat, anak pengusaha sukses belum tentu kelak jadi pengusaha sukses, begitu kira-kira. Seperti pria 35 tahun ini, bermula dari merantau pada tahun 2002, datang dari Kabupaten Malang merantau ke Kabupaten Tuban dengan usaha berjualan bakso keliling menggunakan sepeda motor, warga Desa Pucangan, Kecamatan Montong tersebut, sekarang bisa dikatakan sebagai juragan.
Legen merupakan minuman tradisional yang terdapat pada pohon siwalan yang diolah atau diproses terlebih dahulu. Para pedagang legen di sepanjang Jalan Jatirogo-Bulu atau tepatnya di Desa Ngepon mengeluh sepi pembeli ketika musim hujan tiba seperti saat ini.
Dugaan Aksi Percobaan bunuh diri dilakukan oleh warga Dusun Krajan, Desa Guwoterus, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban bernama Supriyanto (19).
Lamidin (23) warga Desa Wolutengah, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, dikabarkan pernah dianiaya korbannya, Warnadi (30), warga Desa Gaji, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, pada tahun 2015 lalu.
Oknum wartawan, ER, yang mengaku berasal dari SuryaIndonesia, salah satu media asal Kabupaten Jombang, yang diduga melakukan pemerasan kepada salah satu kontraktor di Tuban akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka.
Kasus pemerasan yang mengatasnamakan Jurnalis kembali terjadi di Kabupaten Tuban. Kali ini, menimpa seorang kontraktor yang tengah mengerjakan proyek pengerjaan jalan di Kecamatan Grabagan.