ABK KM Aman Santosa Tenggelam di Perairan Tuban Ditemukan Setelah 5 Hari
Kecelakaan laut yang melibatkan kapal KM Aman Santosa terjadi pada Jumat, 6 September 2024, sekitar pukul 04.00 WIB di perairan laut wilayah Bancar, Kabupaten Tuban.
Kecelakaan laut yang melibatkan kapal KM Aman Santosa terjadi pada Jumat, 6 September 2024, sekitar pukul 04.00 WIB di perairan laut wilayah Bancar, Kabupaten Tuban.
Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di wilayah hukum Polres Tuban pada Sabtu, 07 September 2024, sekitar pukul 19.00 WIB. Insiden ini terjadi di Jalan Tuban-Bancar, tepatnya di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Hingga hari ketiga setelah kejadian laka laut, korban insiden KM AMAN SANTOSA di perairan Kabupaten Tuban masih belum ditemukan.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Widang telah memberikan bantuan kepada petugas ad-hoc yang mengalami kecelakaan kerja.
Laka maut kembali terjadi di Jl. Jenu-Merakurak, Desa Sekardadi, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, pada Selasa, 13 Agustus 2024, sekitar pukul 16.30 WIB.
Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Desa Selogabus, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, pada Sabtu, 10 Agustus 2024, sekitar pukul 18.15 WIB.
Dalam evaluasi pasca Operasi Patuh Semeru 2024, terungkap bahwa pelanggaran lalu lintas yang paling dominan di Kabupaten Tuban adalah pengguna jalan tidak menggunakan helm, melawan arus, dan penggunaan knalpot brong.
Pada hari Jumat, 26 Juli 2024, sekitar pukul 10.30 WIB, telah terjadi kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Tuban, tepatnya di Jalan Tuban-Bancar, Desa Beji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Peristiwa kecelakaan maut menimpa seorang guru SMP di simpang 3 Mondokan, Desa Bogorejo, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Senin (22/7/2024).
Pada pukul 21.15 WIB, Sabtu (20/7/2024) telah terjadi kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Tuban. Kejadian tersebut terjadi di Jalan Pakah-Soko, Dusun Dempel, Desa Sumberagung, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban.