20:00 . Keren! Pemuda di Tuban Ini Rela Kotor Demi Selamatkan Lingkungan   |   19:30 . Lepas Pengawasan, 2 Bocah Main Api Sebabkan Kebakan Hebat di Tuban   |   19:00 . Aksi Pencurian Kabel Listrik di Tuban Terekam CCTV, PLN Merugi Rp 9 Juta   |   18:00 . Cabai di Pasar Tuban Turun Tipis, Telur Ayam Bertahan di Rp29 Ribu   |   17:00 . 216 Anak di Tuban Ajukan Dispensasi Kawin ke Pengadilan Agama Sejak Januari-Mei 2023   |   16:00 . Satu-satunya di Tuban, Rainbow Slide Wisata Tebing Pelangi Masih Gratis   |   15:30 . Sore Ini, 23 CJH Tambahan Asal Tuban Dijadwalkan Terbang ke Arab Saudi   |   15:00 . Gua di Desa Belikanget Tambakboyo Tuban Berada di Atas Bukit: Terdapat 3 Pintu Masuk   |   14:00 . Cara Kerja Aplikasi Get Contact Mendeteksi Nomor Tidak Dikenal   |   13:00 . 8 Tim Lolos Cabor Sepak Bola Bupati Tuban Cup, Simak Jadwal Penyisihan 8 Besar   |   12:00 . Boogyman di Bioskop NSC Tuban: Sosok Sadis Muncul dari Tempat Gelap   |   11:00 . Jadwal Pertandingan Babak 8 Besar Bupati Tuban Cup 2023: Pamor FC Bertemu PS Socorejo   |   10:00 . Harga Emas Antam Hari ini 10 Juni 2023 Stagnan di Level Rp1.062.000 Per Gram   |   09:00 . Hari ini Ada Pemadaman Listrik di Beberapa Wilayah Tuban Kota   |   08:00 . Apakah Orang Berkuban Boleh Memakan dan Mendapat Dua Kali Lipat Hewan Kurbannya?   |  
Sat, 10 June 2023
Jl. Sunan Muria no 28, Kelurahan Latsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban, Email: bloktuban@gmail.com

BAZNAS Tuban akan Cukupi Gizi Bayi Kembar Tiga Keluarga Kurang Mampu Selama Lima Tahun

bloktuban.com | Wednesday, 15 December 2021 20:00

BAZNAS Tuban akan Cukupi Gizi Bayi Kembar Tiga Keluarga Kurang Mampu Selama Lima Tahun Baznas menyerahkan bantuan kepada Nuryati ibu dari tiga bayi kembar. (Foto: Istimewa)

Reporter : Ali Imron

blokTuban.com - Kisah Nuryati, ibu miskin yang harus merawat bayi kembar tiga tanpa ayah akhirnya mendapatkan perhatian dari BAZNAS Tuban. Bantuan dari BAZNAS berupa santunan rutin setiap bulan Rp300.000 untuk penambahan gizi bayi, namun pada penyaluran pertama ini berupa uang tunai Rp1 juta.

Pimpinan BAZNAS yang berangkat adalah KH. A. Syariful Wafa. Ia mengatakan bahwa bantuan yang paling urgen bagi bayi kembar tiga tersebut adalah suplay gizi yang cukup. Oleh karena itu, santunan rutin dari BAZNAS Tuban diharapkan bisa membantu sang ibu mencukupi kebutuhan gizi bayi.

“Santunan itu akan diantarkan rutin oleh petugas BAZNAS selama minimal lima tahun ke depan, sampai si bayi cukup mandiri,” ujarnya kepada blokTuban.com, Rabu (15/12/2021)

Gus Wafa sapaan akrabnya juga memberikan semangat kepada sang ibu supaya tetap optimis dan memandang bayi kembarnya itu sebagai rezeki yang perlu disyukuri. "Kalau kita mensyukuri, insya Allah nanti ada saja rezekinya," pesannya.

Gus Wafa juga menyampaikan supaya pemerintah desa dapat menguruskan Kartu Indonesia Sehat (KIS). Bila ada kendala dalam penanganan berobat si bayi, semisal mungkin harus menebus obat secara rutin BAZNAS bisa membantu pembayaran biaya pembelian obat sesuai resep dr dokter.

Nuryati ibu dari tiga bayi kembar yang ditinggalkan ayahnya mengucapkan terimakasih atas perhatian BAZNAS Tuban. Selama ini kebutuhan hidup sehari-harinya bergantung pada hasil bertani sang suami yang menyewa sawah secara tahunan. Meskipun begitu, Nuryati mengaku tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah.

“PKH pernah dapat tapi dua tahun lalu dicabut nggak tahu alasannya apa, setelah itu dapat bantuan yang beras tapi baru turun satu kali. Setiap saya cek tidak pernah ada lagi,” ujarnya dengan getir.

Kepergiaan suami Nuryati yang secara mendadak, menggoreskan kisah pilu dalam kehidupannya. Diceritakannya saat itu sang suami, Tarno, baru datang dari sawah dan langsung istirahat di kamar dan tertidur. Namun saat ia ingin membangunkan sang suami, pria yang sudah memberinya empat anak itu tidak bisa bergerak lagi.

“Sebelum meninggal, jam setengah dua malam itu batuk nggak berhenti. Saya bangunkan sudah tidak bisa buka mata tapi masih bernafas, sampai meninggal matanya nutup terus, meninggalnya sekitar jam 10 an siang,” ungkapnya.

Tepat setelah 100 hari kepergian sang ayah, bayi Yusuf, Sifa, dan Safa nama ketiga bayi kembar itu lahir ke dunia. Dengan telaten Nuryati menggendong buah hatinya satu persatu seorang diri apabila  sedang merengek.

Karena bayi kembar Nuryati lahir dengan berat badan masing-masing  1,5 kilogram, maka bayi-bayi tersebut harus diberi susu formula khusus bayi prematur setiap satu jam sekali, agar berat badan dari ketiganya cepat mengalami kenaikan.

Saat sedang menyusui anaknya, tiba-tiba susu menyembur dari mulut bayi Sifa dan menimbulkan kepanikan dari wajah Nuryati. Dengan sigap ia langsung menggendong bayinya tersebut dan menenangkannya.

“Usia kandungannya normal sembilan bulan tapi anaknya bobotnya kurang jadi diberi susu buat bayi prematur,” tuturnya.

 Di rumah persegi panjang yang berisikan dua kamar tersebut, Nuryati ditemani oleh ayahnya, atau kakek dari anak-anaknya yang sudah lanjut usia, beserta anak lelaki pertamanya yang saat ini sudah berusia 12 tahun.

Meskipun demikian, ibu dari empat anak tersebut merasa bersyukur karena dikelilingi orang-orang yang tulus membantunya. Baik tetangga di sekitar rumahnya maupun orang-orang dermawan yang rela jauh-jauh datang berkunjung ke rumahnya. [ali/sas]

Tag : baznas, tuban, bayi, kembar



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokTuban TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Saturday, 03 June 2023 22:00

    Netral di Era Keberpihakan

    Netral di Era Keberpihakan Dalam era dimana opini publik sering kali terbelah dan polarisasi politik semakin meningkat, menjadi tantangan tersendiri untuk tetap netral....

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat