Harga beras di Kabupaten Tuban, mengalami peningkatan yang cukup signifikan beberapa waktu terakhir ini. Jika normalnya harga beras hanya mentaksir Rp9 ribu hingga Rp10 ribu per kilogram, kini satu kilogramnya berada di angka Rp16 ribu.
Tingginya harga Kebutuhan pokok (Bapok) di pasaran sejak beberapa waktu terakhir ini, membuat sejumlah masyarakat di Kabupaten Tuban mengeluh. Pasalnya, mereka terpaksa harus membeli bahan-bahan pokok di tengah kemelut harga saat ini.
Persediaan barang yang menipis beberapa waktu terakhir ini, membuat harga sejumlah sayur di Kabupaten Tuban mengalami kenaikan. Hal tersebut, salah satunya terjadi di Pasar Baru Tuban, yang terletak di Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.
Harga bahan pangan kacang kedelai di pasaran yang terus mengalami kenaikan, membuat sejumlah pengrajin tempe dan tahu kewalahan. Pasalnya, mereka harus memutar otak agar produksi tahu dan tempenya tidak macet, di tengah kemelut harga tersebut.
Beberapa hari terakhir kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Tuban terus meningkatn. Tercatat, dalam sehari peningkatan kasus baru Covid-19 tersebut mencapai hingga 30 kasus lebih.
Di hari keenam penerapan PPKM Darurat, Kabupaten Tuban mencatat jumlah kasus kematian dalam sehari mencapai 30 orang. Jumlah tersebut menjadi rekor baru sejak pandemi Covid-19 tahun 2020, Jumat (9/7/2021).
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Tuban, Bambang Priyo Utomo mengatakan, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Tuban berpotensi melonjak jika ada cuti Hari Raya Idul Fitri.
