Petang ini, Kamis (6/7/2017), Persatu Tuban dijadwalkan duel sengit menghadapi Persebaya Surabaya di Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya. Kedua tim akan bertarung habis-habisan untuk memimpin klasemen sementara liga 2 grup 5.
Lima dari sebelas desa di Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban saat ini tidak memiliki Sekretaris Desa (Sekdes). Meskipun jabatan Sekdes itu sangat penting dalam Pemerintahan Desa, namun kekosongan jabatan Sekdes di Kecamatan Grabagan tidak begitu menghambat pelayanan desa kepada masyarakat.
Pemerintah Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) tentang pembahasan Penataan Susunan Organisasi dan Tatanan Kerja (SOTK).
Bupati Tuban, Fathul Huda menyebut sejumlah program pengentasan kemiskinan di Kota Tuban belum optimal. Hal tersebut diungkapkan dalam agenda halal bihalal di lingkungan Pemkab Tuban, Senin (3/7/2017).
Halal bihalal yang digelar Bupati Tuban, Fathul Huda, Senin (3/7/2017) di halaman kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban bertepatan dengan pelepasan sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang telah purna tugas.
Puluhan santri dari berbagai Pondok Pesantren di wilayah Tuban Selatan mendatangi rumah warga di Desa Mergosari, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban, Sabtu (1/7/2017). Kedatangan mereka, untuk mengikuti Musabaqoh Kitab Kuning (MKK) yang digelar Ikatan Santri dan Alumni Pondok Pesantren Sarang Singgahan, Bangilan, dan Senori (IKSAS AL SIBAS) bersama Dewan Koordinasi Cabang (DKC) Tuban Laskar Santri Nusantara (LSN).
Hingga saat ini, pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-PP) Kecamatan Grabagan sudah mencapai 100 persen.
Saat menjelang hari raya dan selesai salat ied, sebagian besar umat muslim menjalankan tradisi Nyekar. Kegiatan membaca doa untuk keluarga dan nenek moyang itu, kerap kali dikuti proses penaburan bunga di atas makam.
Momen hari raya Idul Fitri 1438 H, yang sekaligus bersamaan dengan tahun ajaran baru sekolah, membuat penjualan Batik Tenun Gedog Tuban mendapatkan berkah berlipat.
Menjelang hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah, kebutuhan masyarakat semakin meningkat. Akibatnya, di Pegadaian nasabah sepi berinvestasi emas.
