Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-71 beberapa kegiatan untuk memeriahkan tujuh belasan pun telah diagendakan oleh Panitia Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN).
Pantai Boom merupakan salah satu destinasi wisata Kabupaten Tuban yang turut didatangi ribuan pengunjung setiap tahunnya. Sebab itulah, pantai boom dijadikan tempat dalam mengenalkan program gerakan sadar wisata.
Untuk mengenalkan hasil cipta, rasa dan karsa seseorang perlu adanya wadah yang mampu menampungnya. Dengan adanya wadah, tentu lebih mudah masyarakat menerima dan mendorong untuk menikmatinya. Hal itu yang dilakukan panitia Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) Kecamatan Senori dengan menggalar bazar di Lapangan Senori, Kamis (18/8/2016).
Sebanyak 794 Calon Jemaah Haji (CJH) melakukan manasik di Gedung Asrama Haji Tuban, Kamis (18/8/2016), pukul 06.00 WIB.<br />Para calon tamu Allah dari Tuban ini terlihat memenuhi ruangan yang disediakan untuk mendengarkan arahan dari kantor Departemen Agama (Depag) Tuban.
Sorak sorai warga mengelilingi sejumlah anak kecil yang sedang berjuang menaklukan tantangan lomba Agustusan di Balai desa Ngrojo, Bangilan, Rabu (17/8/2016). Kegiatan dalam rangka HUT RI ke-71 ini warga Ngrojo, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban sangat antusias.
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-71, berbagai cara unik nan menarik kerap kali dilakukan oleh masyarakat untuk memeriahkan kemerdekaan bangsa. Seperti yang terjadi di RT.3 RW.7 Desa Kembangbilo, Kecamatan/Kabupaten Tuban.
Beberapa sumber menyebut, Letnan Dua (Letda) Soetjipto memimpin operasi wilayah Batalyon 17 untuk mempertahankan Tuban dari cengkeraman penjajah Belanda. Usai mendengar informasi adanya rencana Belanda yang akan menyerang pusat pemerintahan di Montong melalui Cepu, Letda Soetjipto memutuskan untuk melakukan penghadangan di wilayah Kecamatan Senori.
Belanda terus berusaha mengejar pusat pemerintahan Tuban. Karena kondisi semakin genting, tepat pada tanggal 22 Desember 1948 pukul 08.00, pemerintahan diserahkan dari sipil Bupati KH Mustain, dan dipegang militer yakni Komando Distrik Militer (KDM/sekarang Kodim), yakni Kapten R.E.Soeharto. Karena pusat pemerintahan di Tlogonongko sudah tercium Belanda dengan adanya serangan pada tanggal 10 Januari 1949, maka pusat pemerintahan dipindahkan oleh pasukan ke Montong.
Kegiatan rujak joget atau membuat rujak dengan joget dangdut ria untuk memperingatan HUT RI Ke-71 merupakan inisiatif Pemerintah Desa Pucangan dan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) serta Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) STITMA Tuban 2016, Selasa (16/8/2016).
Warga Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, punya cara unik merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 71. Hari ini, Selasa (16/8/2016), mereka menggelar lomba yang cukup unik dan kreatif yakni lomba membuat rujak. Bedanya, warga yang terdiri dari ibu-ibu tersebut harus membuat rujak sambil berjoget dangdut.