Reporter: Ali Imron
blokBojonegoro.com - Media Siber lokal Kabupaten Tuban, blokTuban.com (Blok Media Group/BMG) lolos seleksi dan menjadi bagian dari sepuluh pemimpin media digital terpilih mengikuti program pendampingan untuk mengikuti penguatan kapasitas dalam mengelola media digital yang diselenggarakan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI). Program AMSI ini mendapatkan dukungan dari Internews dan USAID MEDIA.
Sekadar diketahui, sepuluh pemimpin media ini, juga menerima beasiswa pengembangan media sebesar USD1000 untuk menyelesaikan proyek yang diusulkan. Mereka yang lolos seleksi berdasarkan penilaian keaktifan selama mengikuti training pengembangan media dan rencana program pengembangan yang diajukan. Saat ini sepeluh pemimpin media tersebut aktif berdiskusi dengan para mentor untuk penajaman proyek pengelolaan media.
Media blokTuban.com mewakili Jawa Timur, bersama pemimpin media lokal lainnya berasal dari Beritamusi.co.id (Sumatera Selatan), Bloktuban.com (Jawa Timur), Harapanrakyat.com (Jawa Barat), Harianjogja.com (Jogjakarta), Jubi.co.id (Papua) Kabarmakassar.id (Sulawesi Selatan), Murianews.com (Jawa Tengah), Suarakalbar.co.id (Kalimantan Barat), Sultrakini.com (Sulawesi Tenggara), dan Tagar.id (Jakarta).
Ketua AMSI, Wenseslaus Manggut mengatakan program ini penting karena rata-rata pemimpin media digital di tingkat lokal mengelola keseluruhan aspek manajemen media. “Rata-rata pengelola media lokal cukup lama mengelola redaksi dan baru mempelajari aspek manajemen pengelolaan media, sehingga perlu pendampingan khusus untuk memahami bisnis digital,” katanya, Sabtu, (11/9/2021).
Wenseslaus berharap melalui pendampingan intensif ini, ilmu manajemen media para pemimpin media lokal terus meningkat. “AMSI berharapan ke depan pemimpin media ini yang mendapat pendampingan dapat mentransfer pengetahuan kepada tim media, dan media digital lainnya di tingkat lokal,” imbuhnya.
Program pendampingan ini berlangsung selama tiga bulan, sejak awal September hingga November 2020. Selanjutnya AMSI akan memilih 5 pemimpin media yang dapat menyelesaikan proyek secara optimal untuk mendapatkan pendampingan tingkat lanjut melibatkan mentor skala internasional.
Wakil Ketua I, Suwarjono yang juga sekaligus penanggung jawab program menjelaskan sepuluh pemimpin media tersebut akan mendapatkan pendampingan intensif dari mentor-mentor pemimpin media di Jakarta dan media mainstream lokal, yang sudah cukup lama berkecimpung di bisnis media online.
Para mentor dala program ini, yaitu I Nengah Muliarta (Dewan Redaksi Beritabali.com), Agoez Perdana (CEO KabarMedan.com), Maryadi (VP Bisnis dan Digital Katadata.co.id), Iin Yumiyanti (Pemimpin Redaksi Haibunda.com dan Wakil Direktur Konten Detiknetwork), Yulis Sulistyawan (GM Konten Tribunnews.com), Machroni Kusuma (Founder BeritaIndonesia.link), Suwarmin (Direktur Bisnis dan Konten Solopos Media Group), Dwi Eko Lokononto (Pemimpin Redaksi/ Pemimpin Umum Beritajatim.com), Maria Y. Benyamin (Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia), dan Wahyu Dhyatmika (CEO Tempo Digital).
Model pendampingan intensif ini, kata Suwarjono, diambil karena isu kesenjangan pengetahuan pengelolaan media Jakarta dan di luar Jakarta muncul dalam rapat kerja nasional AMSI. “Kesenjangan pengetahuan pengelolaan media digital di Jakarta dan luar Jakarta, baik dari aspek model bisnis dan teknologi, cukup lebar. Sehingga mentoring ini menjadi ruang berbagi pengetahuan dan membangun jaringan,” terangnya.
Suwarjono juga mengingatkan waktu pendampingan tiga bulan tidak bisa langsung menaikkan performa dan pendapatan media. “Membangun media digital agar berkembang bagus tidak cukup dalam waktu tiga bulan. Tapi setidaknya terjadi penataan menuju ke arah yang lebih baik. Karena itu perlu perumusan goal atau tujuan yang tepat,” tandasnya.
Chief Executive Officer (CEO) BMG, Muhammad Abdul Qohhar bersyukur anak perushaan BMG mendapatkan kesempatan mengikuti program AMSI yang didukung Internews dan USAID MEDIA. "Semoga BlokTuban bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk melakukan pengembangan bisnis bisnis media digital," tuturnya.
General Manager blokTuban.com, Eddy mengaku sudah mulai berdiskusi aktif dengan mentor dan beberapa profesional yang disediakan oleh AMSI. Setelah dinyatakan lolos seleksi, tim dari blokTuban langsung membuat program pengembangan yg sudah dikonsultasikan dengan mentor.
"Kami berharap bisa memanfaatkan kesempatan ini dan bisa masuk di program selanjutnya agar peluang belajar semakin besar," harap Eddy.
