Beri Kelonggaran Salat Id Berjamaah, Tiga Syarat Harus Dipenuhi

Reporter: Ali Imron

blokTuban.com - Untuk memutus penyebaran rantai Covid-19, Bupati Tuban, Fathul Huda menganjurkan masyarakatnya untuk melaksanakan salat Idul Fitri (id) 1441 H tahun 2020 di rumah masing-masing.

Anjuran ini tertuang dalam surat Sekda Tuban nomor 451/2566/414.012/2020, perihal pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1441 H di Kabupaten Tuban pada 19 Mei 2020.

"Meski salat idul fitri di rumah tetap harus melaksanakan protokol kesehatan. Panduan kaifiat sholatnya mengacu pada fatwa MUI nomor 28 tahun 2020," tulis Bupati dalam suratnya, Rabu (20/5/2020).

Anjuran ini bukan larangan. Bupati tetap memberi kelonggaran melaksanakan Sholat Idul Fitri berjamaah di masjid, musala, tanah lapang, maka pelaksanaanya harus dijaga aparat keamanan dan tim kesehatan. Selain itu, menjalankan protokol kesehatan secara ketat.

Protokol kesehatan mulai untuk jama'ah/khotib/imam melaksanakan wudlu di rumah masing-masing, membawa peralatan ibadah seperti sajadah, tasbih, hingga kantong plastik alas kaki. Semua jamaah wajib pakai masker, cuci tangan sebelum masuk masjid, teknis shof berjarak 1 meter, bacaan imam surat pendek.

"Meniadakan bersalaman dan saat pulang tidak berdesak-desakan," imbuhnya.

Bagi tempat ibadah seperti masjid, musala, hingga tanah lapang untuk menyediakan tempat cuci tangan dengan sabun dan air mengalir secukupnya. Diupayakan untuk ditambah alat seperti thermal gun (alat ukur suhu tubuh).

"Apabila tidak dapat dilakukan penjagaan aparat keamanan, tim medis, dan menerapkan protokol kesehatan ketat, maka dihimbau untuk tidak melaksanakan sholat Idul Fitri berjamaah di luar rumah," tambahnya.

Berdasarkan data peta sebaran Covid-19 Kabupaten Tuban, per 19/5/2020 hingga pukul 18.00 WIB jumlah kumulatif ODP sebanyak 615 orang. Keterangannya sebanyak 490 orang selesai pemantauan, dan 125 orang masih dalam pemantauan.

Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 52 orang. Dari jumlah tersebut tercatat 17 orang sembuh, 10 orang meninggal dunia, dan sisanya yang masih dalam pengawasan sebanyak 25 orang.

Sedangkan untuk orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 sejumlah 19 orang, terdiri dari 3 orang sembuh, 2 orang meninggal dunia, dan 14 orang dalam perawatan. [ali/rom]