Warga Ngopi Berkerumun Mulai Dibubarkan

Reporter: M. Anang Febri

blokTuban.com - Penegasan supaya warga masyarakat harus tetap stay dirumah, rupanya tak begitu dihiraukan oleh sejumlah masyarakat yang ada di kawasan Tuban bagian selatan. Terlebih di sekitaran Kecamatan Rengel.

Di sebuah jalanan desa penghubung antara Desa Ngadirejo, Rengel, dan Desa Sawahan, tampak puluhan pemuda tengah asyik nongkrong dan ngopi bersama kawanannya. Kendati telah turun himbauan nasional supaya warga di seluruh wilayah nusantara, beraktivitas dirumah saja, mereka tetap ngeyel buat santai dan berkerumun di area jalan yang dikenal punya view apik kekinian.

Menyikapi hal itu, ditambah Terbitan Maklumat Kapolri terkait kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah dalam menangani penyebaran dan penularan wabah Civid-19, Kepolisian Sektor (Polsek) Rengel juga terus menggalakkan dukungan lewat penertiban masyarakat.

Tim dari Polsek Rengel menggelar patroli menyusuri kampung-kampung. Dengan membawa pengeras suara, petugas mengimbau agar warga tetap berdiam diri dan melakukan aktivitas di rumah saja.

"Kegiatan yang kami lakukan ini merupakan tindak lanjut Maklumat Kapolri. Kami mengharap agar warga membatasi aktivitas di luar dan lebih baik tetap di rumah," papar Kapolsek Rengel, IPTU Dean Tommy Rimbawan S.H, Rabu (25/3/2020).

Tak hanya itu, giat patroli juga diarahkan ke tempat tongkrongan warga masyarakat. Ketika menjumpai warga yang sedang berkumpul, petugas meminta mereka untuk membubarkan diri dan segera pulang ke rumah masing-masing.

Kapolsek Rengel menjelaskan kepada mereka, bahwa kegiatan kumpul-kumpul saat ini tidaklah tepat dan sangat beresiko terhadap penyebaran serta penularan virus corona.

"Saat menjumpai warga yang sedang berkumpul, sesuai dengan isi Maklumat Kapolri, kami minta segera pulang. Dan Alhamdulillah, mereka mau menjalankan dan pulang dengan tertib," tandasnya.

Mantan KBO Satreskrim Polres Tuban itu juga menambahkan, kegiatan pencegahan terhadap berkumpulnya warga ini akan terus dilakukan sehingga upaya pemerintah dalam melawan Covid-19 dapat berjalan dengan optimal. [feb/ito]