PAC GP Ansor Senori Tanam 1000 Pohon

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Senori, dalam rangka memperingati harlah NU ke-97 mengadakan tanam 1000 pohon, Jumat (13/3/2020).

Penanaman 1000 pohon yang diikuti kader Ansor Bumi Santri (julukan Kecamatan Senori) itu, berlangsung di sekitar Kantor MWC NU setempat.

Ketua PAC. GP. Ansor Senori, H. Abdul Muiz mengatakan, tema dari kegiatan ini adalah “ANSOR SENORI HIJAUKAN BUMI SANTRI” 

Selain ditanam di sekitar Kantor MWC NU Senori, 1000 bibit pohon yang terdiri dari pohon petai (Parkis Speciosa), Alpukat (Persea Amirecana) dan Jeruk Keprok (Citrus Reticulata) tersebut, juga dibagi kepada seluruh Pimpinan Ranting (PR) GP. ANSOR se-Kecamatan Senori. 

"Ranting kami ada 14. Selain itu juga kita bagikan ke Masyarakat," terang Ketua PAC. GP. Ansor Senori yang akrab disapa Gus Muis tersebut, di Kantor MWC NU, Desa Leran, Senori, Jumat pagi.

Gus Muis berharap, setelah didistribusikan ke PR. GP. ANSOR dan masyarakat se-kecamatan Senori, bibit dapat ditanam dan pelihara dengan baik. Sehingga upaya itu dapat memberikan kemanfaatan secara ekologi dan ekonomi di desa masing-masing.

"Harapannya dengan kegiatan ini, bisa mengurangi bencana alam seperti longsor, pemanasan global dan sebagainya. Tentu dampaknya bukan langsung sekarang," tegas Gus Muis.

Lebih lanjut, diungkapkan Gus Muis, kegiatan tanam pohon tersebut merupakan bentuk syukur menyongsong satu abad NU. Ke depan rencananya bisa melibatkan banyak pihak. 

"Tak hanya kegiatan keagamaan dan sosial, melainkan juga menjaga kelestarian alam. Upaya ini adalah wujud dari nilai Hablum Minal ‘alam, maknanya tentu bisa sangat luas. Tetapi intinya, kita harus memiliki hubungan yang harmonis dengan bumi raya ini, lingkungan di mana kita tinggal," imbuhnya.

Sementara itu, Ketua MWC NU Kecamatan Senori, KH. Jauhari Fahmi ikut antusias melibatkan seluruh Banom yang dinaunginya dalam menanam 1000 pohon ini. Menurut dia, selain membantu melestarikan alam, dengan kegiatan ini dinilai dapat membantu masyarakat pada aspek ekonomi, karena pohon yang ditanam juga mempunyai nilai ekonomis.

"Selaku MWC NU kami mengapresiasi kegiatan yang memiliki nilai manfaat itu. Bahkan, kami berharap kegiatan penghijauan ini bisa dilanjutkan," ucap kiai muda yang akran disapa Gus Jo tersebut. [rof/col]