7 Langkah Strategis Pertamina EP Asset 4 Hadapi Efisiensi

Reporter:

blokTuban.com - Efisiensi anggaran di sektor hulu minyak dan gas (Migas) disinyalir membuat sumber daya manusia (SDM) lokal berada dalam bayang-bayang ancaman pengangguran. Sebab, tenaga kerja merupakan salah satu pos investasi terbesar bagi perusahaan migas.

Field Manager PT Pertamina EP Asset 4 Field Cepu, Heru Irianto mengungkapkan, efisiensi di segala bidang sudah diberlakukan Pertamina sejak tahun lalu. Begitu pun tahun ini, efisiensi sebesar 15% dari anggaran operasi.

"Efisiensi diberlakukan untuk semua wilayah kerja Pertamina, termasuk Asset 4 Field Cepu," ujar Heru Irianto saat dikonfirmasi blokTuban.com beberapa waktu lalu.

Sebagai solusi, pihaknya telah menyiapkan langkah strategis demi terwujudnya keselarasan antara investasi dan pendapatan. Menurut mantan Field Manager PT Pertamina Asset 1 Field Ramba itu, ada tujuh langkah strategis yang ia siapkan dalam pengelolaan sektor hulu migas di Field 4 Cepu.

"Adapun langkah-langkah yang diambil perusahaan ada tujuh macam," tutur Heru.

Dijelaskan pria humanis itu, yang pertama perusahaan melakukan negosiasi ulang kontrak sehubungan dengan turunnya harga minyak. Kedua, melakukan prioritas ulang terhadap rencana kerja dengan melakukan evaluasi rencana kerja dan membuat skala prioritas.

Ketiga, perusahaan plat merah itu menghilangkan dan mengurangi biaya yang tidak terkait langsung dengan minyak, seperti mengurangi biaya perjalanan dinas dengan mengadakan telekonference.

Keempat, melakukan inovasi program dengan biaya termurah dan berdampak signifikan, seperti melakukan CIP (continuous improvement program). Kelima, meningkatkan suistanable dan releability peralatan sehingga produksi minyak lebih terjaga dan mengurangi decline produksi.

Keenam, meningkatkan produktifitas material idle dengan melakukan pemanfaatan material idle antar lapangan. Kemudian yang terakhir, melakukan terobosan baru di bidang teknologi yang tepat dan murah. [rof/rom]