Memasuki Panen, Melon di Tapen Terserang Jamur Daun

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Memasuki masa panen, penyakit kresek atau jamur daun serang tanaman melon petani di wilayah Tapen, Desa Sidoharjo Kecamatan Senori, Tuban. Beruntung serangan tersebut ketika buah sudah mulai tua (keluar rajut), sehingga petani memperkirakan tidak terlalu merugi.

Untuk mengantisipasi penyakit tersebut, setiap hari tanaman yang berada di selatan bekas pemboran Sumur Tapen-02 itu dilakukan penyemprotan. Apalagi saat ini curah hujan cukup tinggi dan potensi jamur daun tersebut menjadi ancaman bagi tanaman melon.

"Setiap turun hujan di waktu malam, paginya wajib disemprot pestisida untuk mencegah jamur," ujar Tarmu (51), selaku petugas semprot.

Di atas lahan setengah hektar ini, dibutuhkan dua orang pekerja agar maksimal penanganannya. Sebab, jika sudah terjangkit jamur, daun akan layu dan kering, sehingga buah tidak tumbuh secara maksimal.

Ditambahkan Tarmu, jika tanaman melon sudah terjangkit jamur daun, sulit untuk dikendalikan. Petani hanya bisa mencegah tanaman yang lain agar tidak ikut terjangkit dengan penyemprotan rutin.

"Musim ini, harga diprediksi turun, sebab luasan setengah hektar ditawar 18 juta, padahal jika hasilnya bagus bisa mencapai Rp40-50 juta," pungkasnya. [rof/rom]