Dinilai Monoton, Penonton Reog di Kerek Kurang Puas

Reporter: Khoirul Huda

blokTuban.com - Warga Kecamatan Kerek Jumat sore (18/11/2016) dihibur dengan berbagai atraksi reog dari Ponorogo. Atraksi Reog Ponorogo yang dikemas dalam Gebyar Budaya Reog Ponorogo tersebut disambut antusiasme para warga Kecamatan Kerek.

Namun tak sedikit warga yang mengaku kurang puas dengan atraksi yang dibawakan oleh rombongan reog tersebut. Pasalnya, parade yang diselenggarakan di Lapangan Desa Margomulyo, Kecamatan Kerek itu menampilkan beberapa atraksi yang hampir sama dengan penampilan beberapa tahun yang lalu.

"Kurang seru karena atraksinya hampir sama dengan beberapa tahun yang lalu, ditambah kondisi lapangan yang becek jadi kurang nyaman," ujar Ari Megantara salah satu pengunjung dari Desa Kedungrejo.

Pengunjung lain Kholilurrohman, mengatakan hal senada, dengan tiket masuk sebesar Rp10.000 untuk orang dewasa dan Rp8000 untuk anak-anak, warga bisa menonton berbagai atraksi seperti halnya bambu gila, tangan dilindas sepada motor, manusia disiram air panas dll.

"Banyak atraksi yang disuguhkan, namun semua atraksi hampir pernah dimainkan beberapa tahun lalu," tandasnya.

Diketahui, dengan adanya pagelaran reog tersebut mengundang banyak masyarakat untuk datang dan menyaksikan, tak pelak ratusan bahkan ribuan masyarakat pun datang untuk menyaksikan pagelaran itu.[hud/col]