Taruna Tanggap Bencana (Tagana) Tuban memprediksi, jumlah korban bencana sunami dan gempa bumi di Palu dan sekitarnya yang mengungsi ke Tuban terus bertambah. Hal itu berdasarkan data yang diterima hari ini dengan perbandingan yang diterima hari kemarin.
Upaya sejumlah pemuda dalam menggalang dana dengan cara order Kaos Donasi (KaDo) bencana gempa dam tsunami Palu-Donggala, Sulawesi Tengah kemarin Senin (8/10/2018) sudah resmi ditutup.
Sedikitnya terdapat sekitar 159 warga asal Kabupaten Tuban yang menjadi korban bencana Gempa Bumi dan Stunami di Palu, Sulawesi Tengah pada, Jumat (28/9/2018) kemarin sudah pulang di kampung halaman dengan selamat.
Kedua tim kampanye Calon Presiden dan Wakil Presiden pemilu 2019 di Kabupaten Tuban telah menyampaikan laporkan awal dana kampanye (LADK). LADK tersebut juga telah diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban melalui surat resmi bernomer : 559/PL.02.5-PU/3523/KPU-Kab/IX/2018 pada tanggal 28 September 2018.
Semenjak peristiwa gempa dan tsunami yang melanda kawasan Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu, berbagai komunitas berikut instansi ataupun kelembagaan berbondong mengulurkan bantuan. Banyak diantara mereka menggalang dana, baik di jalanan maupun sekolah, mengumpulkan pakaian layak, juga aksi kegiatan lainnya.
Anak punk dan relawan Kabupaten Tuban mengalang dana untuk korban bencana di Palu dan Dongala, Sabtu (6/10/2018).
PT Semen Indonesia membuat acara bertajuk "Jagong Gayeng" yang dikemas dalam bentuk mancing bareng media dari Tuban, Gresik dan Surabaya.
Menangapi mengenai kenaikan tukar rupiah terhadap dollar, Dinas Perumahan dan Pemukiman belum ada himbauan terkait kenaikan atau tidaknya harga rumah bersubsidi.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Koesma Tuban mengakui, jika hingga saat ini sarana-prasarana maupun fasilitas peralatan kedokteran yang ada di RSUD dr. Koesma Tuban masih kurang.
<span style="color: #ff6600;"> </span>Desa Sidodadi, Kecamatan Bangilan mendapat kunjungan tim evaluasi kecamatan sayang ibu (KSI) Kabupaten Tuban. Kegiatan ini dilakukan untuk kroscek data di lapangan apakah desa ini benar-benar layak atau tidaknya, Kamis (27/9/2018).
