Banjir Rob Berpotensi Melanda Tuban, BMKG Minta Masyarakat dan Nelayan Waspada

Reporter : Savira Wahda Sofyana

blokTuban.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Tuban, memprediksi bahwa banjir rob akan terjadi di Kabupaten Tuban hingga (23/5/2023) mendatang.

Oleh karena itu, BMKG meminta masyarakat di Kabupaten Tuban untuk tetap waspada, terlebih bagi masyarakat yang tinggal atau berkegiatan di daerah pesisir.

Hal tersebut, disampaikan oleh Kepala BMKG Kabupaten Tuban, Zem Irianto Padma. Menurutnya, masyarakat harus selalu waspada dan bersiaga, untuk mengtisipasi dampak yang terjadi akibat dari pasang surut air laut.

“Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan siaga, untuk mengatisipasi dampak dari pasang air laut maksimum,” ujarnya saat dikonfirmasi blokTuban.com, Minggu (21/5).

Diketahui jika fenomena banjir rob ini sendiri disebabkan karena kenaikan muka laut. Sehingga air yang pasang tersebut menggenangi daratan. Selain itu, banjir rob juga diakibatkan lantaran fase bulan baru, yang mempengaruhi kondisi pasang surut di Bulan Mei.

Di samping itu, pria yang akrab disapa Zem ini juga menghimbau kepada seluruh nelayan di Kabupaten Tuban, terlebih yang menggunakan kapal kecil untuk selalu memperhatikan kondisi gelombang.

“Bagi nelayan atau masyarakat yang hendak melakukan aktivitas di laut menggunakan kapal kecil, sebaiknya memperhatikan kondisi gelombang pada tanggal tersebut,” katanya.

Selain itu, masyarakat juga diminta untuk pulang berlayar atau mendarat sebelum pukul 09.00 Wib. Sebab, pada pukul 09.00 hingga 11.00 wib tersebut, ketinggian pasang maksimum air laut mencapai 130 cm sampai 140 cm.

“Utamakan keselamatan dan ikuti terus informasi cuaca, yang disampaikan BMKG melalui kanal-kanal media sosial yang tersedia. Seperti Whatsaap Grup, Twitter, Instagram maupun siaran radio,” imbuhnya.

Untuk diketahui, pada Tahun 2022 lalu, terjadi fenomena banjir rob di Kabupaten Tuban cukup hebat, yang menyebabkan puluhan rumah warga yang berada di pesisir pantai terendam. Bahkan, tingginya ombak tersebut juga merusak salah satu fasilitas olahraga. [Sav/Ali]

 

Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS